TRIBUNNEWS.COM - Pelatih anyar PS TNI Rudy Eka Priyambada menargetkan kemenangan saat menjamu Mitra Kukar pada pekan ke-26 Liga 1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (26/9/2017).
Rudy yang baru saja menggantikan posisi Ivan Kolev mengatakan, bakal mengusung strategi baru guna mendongkrak permainan buruk PS TNI di beberapa pekan terakhir.
Salah satunya, ketika dikalahkan Persela Lamongan, pekan lalu.
Rudy sudah menangani The Army saat menghadapi Persela.
Namun, saat itu dia baru ditunjuk menjadi pelatih hanya beberapa jam sebelum laga.
Kini, sepenuhnya Rudy akan menerapkan gaya permainan dan strategi yang diinginkannya.
"Usai kalah dari Persela kami harus bangkit. Ambisi menang pasti ada. Kami akan memperagakan permainan keras, pintar, dan pressing," ujar Rudy.
Baca: Zinedine Zidane Masih Yakin dengan Kemampuan Cristiano Ronaldo
Rudy telah melakukan pendekatan emosional dan memberikan motivasi kepada pemainnya di setiap latihan.
"Tiga poin itu penting, menang berapa pun tak ada masalah. Kami yakin menang untuk memperbaiki posisi klub ini di klasemen," ujarnya.
Rudy menilai, skuadnya masih kurang dalam kerja sama tim dan koordinasi di lapangan.
"Saya selalu mengevaluasi tim saat latihan. Tim kami mempunyai kelemahan yaitu team work. Tapi saya percaya PS TNI akan kembali ke performa terbaiknya," ucapnya.
Mitra Kukar juga tengah terluka. Naga Mekes menelan kekalahan dalam tiga laga terakhir.
Dua di antaranya terjadi di depan publik sendiri yakni saat menjamu Persija Jakarta dan Arema FC.
Pelatih Yudi Suryata mengakui, meraih kemenangan di Pakansari tak mudah.
Namun, dia bertekad memberikan tiga poin pertama semenjak menjadi Pelatih Naga Mekes.
"Sedih, sejak saya datang ke Tenggarong, Mitra belum pernah menang," ujarnya.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (26/9/2017)