TRIBUNNEWS.COM - AS Roma mematok tiga poin saat bertandang ke Stadion Bakı Olimpiya, markas Qarabag, di matchday 2 Liga Champions Grup C, Kamis (28/9/2017) dini hari WIB.
Tim berjuluk Serigala Roma itu sangat fokus menghadapi wakil Azerbaijan tersebut.
Dalam empat hari ke depan, Roma dihadapkan dua laga penting. Setelah melawan Qarabag, Roma akan bertandang ke kandang AC Milan.
Roma punya modal bagus setelah meraih tiga kemenangan beruntun di Serie A Italia.
Pelatih Roma Eusebio Di Francesco menyebut tidak mudah melawan Qarabag, yang dibantai enam gol tanpa balas oleh Chelsea di matchday 1.
Baca: Romelu Lukaku Masih Jadi Andalan Manchester United
Faktanya, Qarabag adalah tim kuat dan masih berada di peringkat teratas Liga Azerbaijan.
"Tiga poin di kandang Qarabag sangat penting untuk menunjukkan kualitas tim ini di level Eropa setelah tiga kemenangan beruntun di Serie A. Tim ini lahir dan tumbuh untuk menggapai kemenangan. Kami datang ke Qarabag bukan untuk piknik," kata Di Francesco.
"Tentu saja tidak semua laga berakhir sesuai keinginan kami, tapi kami sangat senang jika bermain untuk mencari kemenangan, bukan untuk bertahan," imbuhnya.
Di Francesco mengaku sudah mengetahui kekuatan pemain-pemain Qarabag.
Setelah mempelajari rekaman permainan Qarabag, Di Francesco menyimpulkan pasukan yang diasuh Gurban Gurbanov itu punya beberapa pemain berkualitas di lini depan.
Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Rabu (27/9/2017)