TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, angkat bicara perihal salah satu pemainnya, Radja Nainggolan, yang tidak dipanggil timnas Belgia untuk melakoni laga kualifikasi Piala Dunia 2018.
Pelatih Belgia, Roberto Martinez, tidak memasukkan nama Nainggolan ke skuat yang dipersiapkan untuk melakoni laga selanjutnya menghadapi Bosnia dan Herzegovina.
Laga itu akan digelar di Stadion Grbavica, Sarajevo, pada Sabtu (7/10/2017).
Martinez mengatakan, tidak dipanggilnya Nainggolan merupakan keputusan yang murni berdasar hal yang berkaitan dengan sepak bola dan bukan alasan pribadi.
Menanggapi hal tersebut, Di Francesco memakluminya karena menyadari setiap pelatih memang membuat keputusan berdasarkan sistem permainan yang ingin terapkannya.
"Persoalan teknis berbicara, Nainggolan adalah salah satu pemain terbaik di Eropa," ujar Di Francesco.
"Setiap pelatih membuat keputusannya berdasarkan sistem permainan yang ia ingin gunakan."
Di Francesco pun berharap tidak ada pemanggilan ke timnas bisa membuatnya terpacu untuk bermain lebih bagus bersama Roma.
"Saya turut kasihan, tapi semoga itu memotivasinya untuk bermain lebih bagus bersama Roma." lanjut pria berusia 48 tahun itu.
"Saya tentu sangat senang bisa memiliki dia di sini," jelasnya.