TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - COO PT Liga Indonesia Tigorshalom Boboy menyatakan perlunya setiap pemain mengetahui prosedur pertolongan pertama terkait cedera pemain.
Menurut Tigor, pemahaman menyoal bagaimana tata cara penyelamatan pertama bisa bersumber dari klub masing-masing.
Selain itu, Tigor mengatakan bahwa PT LIB juga dapat membantu menginterpretasikan dengan menurunkan komite medis.
"Pemain juga perlu kemampuan tentang pertolongan pertama untuk cedera pemain," ucap Tigor kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/10/2017).
Baca: Sikapi Ledekan Zulham Zamrun, Henhen: Pemain Besar Kok Sikapnya Begitu
Baca: Ramon Rodrigues Masih Syok Ditanya Soal Benturan dengan Choirul Huda
Baca: Riko Simanjuntak Melihat Gejala Alam Tak Biasa Usai Choirul Huda Dilarikan ke Rumah Sakit
Baca: Kans Egy Maulana Berkarier di Eropa Dapat Dukungan dari Prancis
"Pemain juga harus respek dengan pemain lain dengan tidak bermaksud mencederai lawan," tutur dia.
Sebelum kasus yang menimpa penjaga gawang Persela Lamongan, Choirul Huda, insiden nyaris serupa pernah menimpa kiper Persegres Gresik United, Aji Saka.
Pada pekan ke-14 Liga 1 kontra Arema FC, kepala Aji Saka membentur tiang gawang sebelah kanan selepas melakukan penyelamatan.
Aji Saka terlihat pingsan dan kejang-kejang selepas kejadian tersebut.
Melihat kondisi itu, Cristian Gonzales tidak panik dan berinisiatif membuka mulut Aji agar lidah sang kiper tidak terlipat.
Aji akhirnya siuman. Dia didiagnosa mengalami cedera otak ringan setelah mendapatkan perawatan di Rumah Saki Petrokimia.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Pertolongan Pertama Perlu Diketahui Pemain, Salah Satunya Pernah Dilakukan Cristian Gonzales