Analisis dari Mantan Pemain Persib, Sujana
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung saat menjamu Mitra Kukar pada Liga 1 Indonesia 2017, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (27/10) harus konsentrasi penuh dari awal hingga akhir laga.Sebab tim Mang Bandung ada kalanya kecolongan, apalagi di menit-menit akhir pertandingan, Persib kerap kecolongan.
Maka harus konsentrasi penuh, apalagi di lini pertahanan.
Selain itu Persib harus mewaspadai motivasi yang tinggi dari tim tamu, Naga Mekes.
Anak Kalah Bertengkar, Ayah Sepak Bocah 3 Tahun sampai Patah Kaki https://t.co/xG0MuSu7Wn via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 27, 2017
Karena siapapun lawannya baik tim yang berada di papan bawah ataupun tengah, mereka selalu memiliki motivasi tinggi.
Hal tersebut sudah dirasakan sejak dulu semua lawan Persib, pasti mempunyai motivasi berlipat, bermain mati-matian untul mengalahkan tim Maung Bandung.
Mudah-mudahan dengan 8 pertandingan sebelumnya tanpa kemenangan, dengan 5 kali draw saat bermain di kandang dan saat bermain tandang dua kali kalah dan satu kali draw, memicu semangat tim Maung Bandung untuk merebut kemenangan.
Intinya pemain dan pengurus harus sama-sama motivasi yang tinggi untuk memenangkan pertandingan dan Persib bisa bangkit kembali.
Saat menghadapi Persib Bandung, Mitra Kukar tidak diperkuat oleh pemain asingnya, Mohamed Lamina Sissoko karena mendapatkan kartu merah di pertandingan sebelumnya, namun itu tidak akan mengurangi motivasi tinggi dari para pemain Mitra Kukar untuk merebut poin dari Persib.
Siapapun pemainnya baik pemain inti atau pemain cadangan motivasinya tinggi, itu yang dirasakan saat main bola dulu.
Uang Mahar Kurang dan Batal Nikah, Pemuda Ini Nekat Potong Burungnya Hingga Tandas https://t.co/IUZTmvLywE via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 27, 2017
Bahkan yang sebelumnya tidak bisa, mereka menjadi bisa, karena diiringi daya juang yang tinggi.
Sedangkan di tim Maung Bandung, tidak akan diperkuat juru gedor asal Chad, Afrika Tengah, Ezechie Enduassel yang terkena akumulasi kartu, karena telah mengantongi 5 kartu kuning.
Memang sebelumnya Persib membutukan striker, dengan Absennya Ezechiel, dalam keadaan seperti ini harus memanfaatkan dan memaksimalkan pemain yang ada.
Posisi Ezechiel, bisa ditempati Raphael Maitimo, seperti di pertandingan sebelumnya ia kerap menjadi striker.
Untuk di posisi sayap, bisa dipasang Febri Hariyadi dan Matsunaga, diharapkan pelatih bisa menurunkan pemain muda yang dimiliki Persib di sisa pertandingan kompetisi musim ini.
Sebab para pemain mudah yang dimiliki Persib levelnya sudah mampu tampil tinggal jam terbang saja.
Selain itu Persib sudah sulit untuk bisa naik, ke klasemen papan atas Liga satu, lebih baik mempersiapkan untuk tahun depan dengan menurunkan para pemain muda.
Seperti Gian Zola, Ahmad Subagja Basit, Fulgensius Billy Paji Kerap atau yang lainnya, jadi mereka memiliki jam terbang untuk musim depan. Sebab mereka memiliki kemampuan yang bagus tinggal menambah jam terbangnya.
Hanna Annisa Sudah Minta Maaf? Hingga Sosok Ini Bongkar Boroknya Vanessa Angel https://t.co/iTlJzmBCPl via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 27, 2017
Selain itu juga para pemain muda ini jika mereka diturunkan otomatis memiliki motivasi yang tinggi disertai daya juang tinggi. Sebab mereka pasti ingin membuktikan bawa dia mampu.
Bahkan, sebelumnya Henhen Herdiyana juga seperti yang lainnya, tapi setelahnya diberi kesempatam, diturunkan saat bertanding dan ia bisa menunjukan kemampuannya.
Bahkan sekara Henhen menjadi pemain inti di tim Maung Bandung.(*)
BERITA REKOMENDASI