Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepak terjang penyerang kanan Liverpool asal Mesir, Mohamed Salah kian hari kian menjadi momok yang menakutkan bagi tim-tim lawan.
Pasalnya, Mohamed Salah selalu tampil trengginas di setiap laga.
Buktinya, dari semua kompetisi yang dilakoninya di musim ini, pemain 25 tahun tersebut telah mengoleksi 15 gol, dan 10 di antaranya di Liga Inggris sekaligus membawanya berada di puncak topskor.
Tak heran, juru racik The Reds, Jurgen Klopp pernah mengklaim bahwa Mohamed Salah bisa saja memecahkan rekor musim ini bila permainannya terus konsisten.
“Jika (Mohamed Salah) terus bermain seperti ini, saya yakin dia akan menyelesaikan musim ini dengan catatan 70 gol,” kata Jurgen Klopp seperti dikutip dari dailymail.co.uk.
Baca: Puji Penampilan Mohamed Salah, Jurgen Klopp: Dia akan Cetak 70 Gol di Musim Ini
Pemain yang diboyong dari AS Roma pada awal musim ini dengan mahar 35 juta poundsterling (sekitar Rp 632 miliar) tersebut tampaknya akan terus menjadi opsi utama bagi Jurgen Klopp sebagai penggedor pertahanan lawan.
Begitu pun kala pasukan The Reds akan menyambangi markas Stoke City, Kamis (30/11/2017) dini hari WIB.
Dari lima pertandingan terakhir, The Reds belum pernah menelan kekalahan.
Salah satunya saat lawatannya ke markas Sevilla dalam melakoni pertandingan Liga Champions.
Sementara itu, Stoke City yang kini berada diperingkat 15 Liga Inggris hanya mampu meraih satu kali kemenangan dari lima laga terakhir yang mereka lakoni.
Baca: Sevilla vs Liverpool: Mohamed Salah Jadi Ancaman Serius Bagi Los Rojiblancos
Namun, pelatih Stoke City, Mark Hughes tak gentar dengan kedatangan Liverpool yang kini sedang onfire.
Bahkan, ia menilai Mohamed Salah bukan satu-satunya acaman Liverpool.
“Kami akan menghadapi pemain yang dalam permainan terbaiknya bersama Liverpool (Mohamed Salah). Dia memiliki kualitas teknik yang nyata dan yang terpenting kecepatannya,” ujar Mark Hughes seperti dikutip dari Skysports.
Baca: Sempat Unggul 3-0, Liverpool Akhirnya hanya Bermain Imbang di Markas Sevilla
“Tapi, kami tidak bisa terlalu memperhatikan satu pemain saja. Karena menurut kami, mereka memiliki banyak pemain penentu kemenangan di atas lapangan. Dan kami harus mengandaskannya pada hari Rabu (Kamis dini hari WIB),” tegas Mark Hughes. (*)