News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tsunami Cup 2017

Mantan Pemain Timnas Indonesia Sanjung Luis Milla

Editor: Reynas Abdila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Business Executive Manager MILO Prawitya Soemadijo (tiga dari kiri) bersama Pelatih Sepak Bola Usia Muda Imran Nahumarury (tengah) saat memberikan pengarahan kepada para peserta kompetisi MILO Football Championship Jakarta di Lapangan Aldiron MBAU, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (7/2/2015). MILO Football Championship Jakarta diselenggarakan pada 7-8 Februari 2015 dan diikuti oleh 512 peserta dari 32 Sekolah Dasar (SD). (Tribunnews/Jeprima)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM JAKARTA - Timnas Indonesia hari ini, Sabtu (2/12/2017) akan melakoni laga perdananya kontra Brunei Darussalam di ajang Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017 (AWSTC).

Pertandingan tersebut nantinya akan dimainkan di Stadion Harapan Bangsa, Aceh dan disiarkan langsung oleh televisi Nasional, RCTI pada pukul 21.00

Pada skuat timnas yang akan berlaga di AWSTC 2017, Luis Milla menyertakan tiga pemain seniornya. Hal ini juga sebagai persiapan jelang Asian Games 2018, yang mana regulasi di ajang itu, timnas U-23 diperbolehkan diperkuat tiga pemain senior.

Masuknya pemain senior di skuat timnas Indonesia yang akan bertarung di AWSTC 2017 mendapatkan respon yang sangat baik dari mantan pemain Timnas Indonesia, Imran Nahumarury.

“Luis Milla bawa tiga pemain senior itu saya kira sangat tepat. Misalnya Spaso, dia pemain bagus. Dia bawa Bhayangkara juara Liga 1, apalagi timnas Indonesia juga sangat minim pemain sebagai striker. Dan menurut saya, Luis Milla sangat tepat kembali mempercayai Spaso di lini depan” ujar Imran.

Mantan pemain Persija Jakarta yang kini menjadi presenter di acra ESPN FC tersebut juga memberikan penilain bahwa timnas yang diasuh Luis Milla sekarang sudah sangat berbeda dengans era sebelumnya.

Menurutnya, perbedaan terlihat jelas dari komposisi pemain, di mana Luis Milla berani menyertakan pemain-pemain muda (U-19) di dalam skuat timnas ini.

“Saya sangat mengapresiasi kinerja Luis Milla. Dia pelatih bagus dengan menanamkan filosofi bermain yang berbeda dari era sebelumnya. Saya juga melihat dia suka menggunakan pemain-pemain muda untuk menopang strateginya,” tambahnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini