TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Meskipun tak berhasil berpromosi ke Liga 1, namun para pemain tim Martapura FC yang tampil di Liga 2 2017 seakan mendapat berkah tersendiri.
Pasalnya beberapa pemain andalan dari tim berjuluk Laskar Sulthan Adam ini banyak mendapatkan tawaran dari tim lain alias laris manis.
Tidak hanya tawaran dari tim dari Liga 2, tetapi pemain juga kebanjiran tawaran memperkuat tim-tim dari Liga 1.
Pemain yang sudah mendapatkan tawaran memperkuat tim Liga 1 tersebut, di antaranya adalah sang kapten Qiscil Gandrum Minny dan juga Ady Setiawan.
Selain dua pemain tersebut, pemain yang beroperasi di sektor gelandang yakni Reza Saputra juga mulai mendapatkan tawaran main di Liga 1.
Kepada BPost Online, Reza pun menerangkan setidaknya dirinya sudah ditawari bergabung oleh dua tim Liga 1.
"Alhamdulillah sudah ada lima tim yang mengajak bergabung. Dua tim dari Liga 1 dan tiga tim dari Liga 2," ujar Reza.
Disinggung mengenai dua tim Liga 1 yang mengajaknya bergabung, pemain yang menyumbangkan delapan gol untuk Martapura FC ini pun masih enggan membeberkan.
"Yang jelas dua tim Liga 1 yang menawari untuk bergabung ini ada di Pulau Jawa," jelasnya.
Meskipun demikian, Reza menerangkan masih belum memutuskan kemana dirinya akan beerlabuh.
"Saya mau libur dan fokus berkumpul bersama keluarga terlebih dahulu," katanya yang saat ini sudah berada di kampung halamannya di Bandung.
Disinggung mengenai kemungkinannya untuk bertahan bersama Martapura FC, Reza pun menerangkan tetap ada.
Apalagi Reza mengaku banyaknya tawaran yang didapat tersebut, tak terlepas dari kerjakerasnya bersama tim Martapura FC.
"Tentu peluang masih ada. Dan semua berkat kerja di Martapura FC, kemudian tim pelatih juga memberikan kesempatan serta kepercayaan kepada saya," pungkasnya.
Suwita Pata Ingin Persib Dibela Pemain Lokal Jabar
Mantan Pemain Persib Bandung, Suwita Pata mengatakan, bagi orang Jawa Barat, khususnya Kota Bandung, menjadi pemain tim Maung Bandung memiliki kebanggaan tersendiri.
Suwita, menyarankan kepada Persib untuk mengarungi musim depan mengisi skuatnya dengan 50 persen pemain lokal asal Jawa Barat dan 50 persennya dari luar berikut diperkuat pemain asing yang berkualitas.
"Sebab mereka (pamain lokal) mengetahui struktur keberadaan Persib dan sudah tahu situasi dan kondisinya, kalau orang luar belum tahu karakter dan kultur di Persib," ujar Suwita, di Universitas Padjadjaran, beberapa hari lalu.
Kalau orang lokal, dikatakan Suwita, lebih menjiwai merasa memiliki, jadi pemain lokal bukan hanya kontrak semata selesai mau juara atau tidak.
"Tapi orang lokal itu ada kebanggaan tersendiri, bahkan anak-anak juga banyak yang bercita-cita menjadi pemain Persib, karena persib rasanya bukan hanya dimiliki oleh pemain senior mulai dari anak kecil hingga orang tua ada rasa memiliki," kata mantan kapten tim Pangeran Biru itu.
Maka dikatakan Suwita, 50 persennya dari skuat Persib harus dimunculkan pemain lokal.
"Memang kini era profesional tapi pemain lokal juga banyak yang bagus dan ditunjang dengan asing berkualiatas akan lebih baik," ujar Suwita.
Ditegaskan Suwita, pemain asal Bandung atau Jabar sangat banyak bahkan di luar menjadi andalan timnya.
"Banyak betul kalau selektif pemain bagus asal Jabar, yang main diluar jabar. Di sana (timnya) kenceng di sini susah, mungkin luput saya harap ke manajemen juga lebih diberdayakan pemain lokal," ujar Suwita.
Suwita memaparkan, pemain muda di Jabar juga sangat banyak yang potensial, intinya mereka harus banyak bertanding dan banyak diberi kesempatan bermain ful karena itu merupakan jam terbang untuk menjadi pemain yang matang.
Baca: Kumpulan Foto-foto Bocah Tercantik di Dunia, Coba Anda Lihat Sendiri!
Baca: Gol Federico Bernardeschi, Loloskan Juventus ke Babak 16 Besar Liga Champions
"Biar bermain bagus tapi jarang bermain akan susah berkembang, jadi kuncinya harus diamainkan," ujar Suwita.
Termasuk dikatakan Suwita, pemain muda yang sekarang bergabung dengan Persib, mereka akan muncul jika sering dimainkan.
"Seperti halnya Febri Hariyadi dan Henhen mereka muncul setelah sering dimainkan," ucapnya.
Persib Inginkan Reza Saputra?
Persib sedang sibuk mencari pemain yang pasti harus sesuai dengan kebutuhan Mario Gomez sebagai arstiek baru Persib musim ini.
Meski asal pelatih Argentina saat ini belum tiba di Bandung, namun sederet rumor transfer sudah ia amati sejak kompetisi Liga 1 usai.
Nama-nama seperti Andik Vermansah, Adam Alis, Hanif Sjahbandi, Makan Konate, Esteban Vizcarra, Nick van der Velden, hingga nama besar Robin Van Persie sempat dirumorkan akan bergabung dengan Persib.
Nama gelandang serang Martapura FC, Reza Saputra menjadi buah bibir usai penampilan apiknya di kompetisi Liga 2.
Meski gagal membawa Martapura FC naik kasta ke Liga 1, ia dikabarkan menjadi incaran beberapa klub Liga 1.
Salah satu klub yang mengincarnya disebut-sebut adalah Persib Bandung.
Saat laga play-off melawan PSIS di Bandung, Reza turut menyumbangkan satu gol untuk Martapura FC, yakni pada menit 46.
Penampilan lincahnya disebut-sebut menarik perhatian tim pemandu bakat Persib Bandung yang saat itu menyaksikan pertandingan PSIS Vs Martapura FC di Stadion GBLA, Selasa (28/11/2017).
Sementara itu, saat dihubungi Tribun Jabar, Reza Saputra yang sedang menikmati libur kompetisi Liga mengatakan, dirinya sangat merasa terhormat dikaitkan dengan Persib Bandung.
Reza mengaku tak mau membuang kesempatan jika tim sebesar Persib datang menawarkan kesempatan membela tim kebanggaan bobotoh tersebut.
"Membela tim sebesar Persib adalah target saya, Bandung adalah kampung halaman saya, sebagai putra daerah, saya tentunya sangat ingin bermain di Persib," kata Reza Saputra saat dihubungi melalui ponsel, Jumat (8/12/2017).
Namun saat ini, kata Reza, dirinya sedang fokus untuk terus bermain sebaik mungkin untuk klubnya saat ini.
Meski begitu, dirinya sangat mengharapkan kesempatan untuk membela Persib menjadi kenyataan.
"Dari manajemen Persib belum ada konfirmasi apapun, namun jika Persib menghubungi saya, saya akan siap bermain untuk Persib Bandung," kata Reza.
Pelatih Martapura FC Bangga Pemainnya diincar Klub Liga 1
Walau ditinggal sejumlah pemainnya, manajemen Martapura FC merasa bangga. Ketua umum H Mokhamad Hilman mengatakan, Martapura FC akan berusaha mencetak pemain andal untuk bersaing di level tinggi.
Pemain yang kini sedang didekati klub Liga 1 adalah Qiscil Gandrum Minny, Reza Saputra, Ady Setiawan, serta Uko Wahyu.
Dari sejumlah nama itu, Rifan Nahumarury yang sudah dipastikan hengkang.
Rifan yang bergabung dengan Mitra Kukar setelah mencapai kesepakatan tadi malam. Kehadiran Rifan diharapkan menambah kekuatan di lini tengah Naga Mekes.
“Keberadaan tim Martapura FC ini adalah sebagai wadah bagi pemain yang ingin berkiprah di sepakbola nasional. Alhamdulillah mulai menunjukkan hasil, dan artinya sudah di trek yang benar. Jadi kami pun ikut bangga,” kata Mokhamad dinukil laman Banjarmasin Post.
“Tentu kami ingin terus mencetak pemain-pemain yang bisa bersaing di kasta sepakbola tertinggi di tanah Air,” kata H Mokhamad Hilman.