TRIBUNNEWS.COM, ITALIA - Sinisa Mihajlovic resmi dipecat oleh manajemen Torino setelah anak asuhnya kalah dari Juventus di ajang Coppa Italia, Kamis (4/1/2018).
Torino kalah 0-2 dari Juventus lewat gol Douglas Costa (15') dan Mario Mandzukic (67').
Tak sampai 24 jam setelah pertandingan itu, pelatih Torino, Sinisa Mihajlovic, dipecat dari kursi kepelatihan.
Sepanjang karier Mihajlovic sebagai pelatih, Juventus selalu menjadi tim yang menyebabkan dirinya dipecat.
Baca: Kisah Aleksandar Kolarov Bakal Terulang Oleh Stephan Lichtsteiner
Baca: Zinedine Zidane Berperan Carikan Klub untuk Striker Buangan Real Madrid
Baca: Diego Forlan Ikuti Jejak Rochy Putiray Merumput di Liga Hongkong
Baca: Ketertarikan Bayern Muenchen Kepada Leon Goretzka Bikin Berang Scalke 04
Baca: Terlanjur Cinta Bayern Muenchen, James Rodriguez Ogah Balik ke Real Madrid
Mihajlovic sempat dipecat Bologna dan Fiorentina sebelum ditunjuk jadi nahkoda AC Milan pada 2016.
Semasa menangani Bologna pada musim 2008-2009, Juventus menjadi tim yang mengawali rangkaian empat kekalahan beruntun pasukan Mihajlovic.
Kala itu Si Nyonya Tua menumbangkan Bologna dengan skor telak 4-0. Keadaan nyaris sama ketika Mihajlovic membesut Fiorentina pada musim 2011-2012.
Dua pekan setelah La Viola dikalahkan Juventus dengan skor 2-1, Mihajlovic dipecat. Nasib yang lebih tragis diterima pria asal Serbia itu kala menangani Milan musim 2015-2016.
Hanya memainkan 37 pertandingan, Mihajlovic dicopot setelah kalah 1-2 dari Juventus di Liga Italia.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Juventus Selalu Menjadi Sumber Penderitaan Sinisa Mihajlovic