TRIBUNNEWS.COM - Mitra Kukar melangkah ke babak delapan besar Piala Presiden 2018.
Tiket itu didapat setelah Naga Mekes mengalahkan Barito Putera pada laga terakhir Grup B dengan skor 1-0 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Sabtu (27/1/2018).
Pelatih Mitra Kukar Rafael Berges Martin, merasa timnya tidak mudah mengalahkan Barito Putera.
Rapatnya lini tengah Laskar Antasari yang membuat Bayu Pradana CS kesulitan untuk mencetak gol.
Untungnya, Mitra Kukar mendapatkan penalti saat injury time babak pertama setelah Hendra Bayauw dilanggar dalam kotak terlarang.
Fernando Rodriguez yang jadi eksekutor tendangan tersebut menjalankan tugasnya dengan baik.
"Saya sangat senang dengan hasil yang dapatkan ini. Karena pertandingan tadi berjalan ketat, tapi kerja keras para pemain membuat kami bisa meraih kemenangan," kata Rafael selepas pertandingan.
"Kami sempat kesulitan menembus lini tengah Barito karena ada tiga pemain asing mereka di sana. Kerja keras pemain kami bisa menembusnya," tambah pria asal Spanyol tersebut.
Sementara CEO Mitra Kukar Endri Erawan, merasa senang dengan pencapaian yang didapatkan timnya. Menurutnya, para pemain Naga Mekes sudah menunjukkan kualitas terbaiknya.
"Alhamdulillah kami lolos. Semoga kami dapat mempertahankan permainan seperti ini saat bermain di babak berikutnya," ucap Endri.
Klub asal Tenggarong tersebut menjadi pemuncak klasemen grup dengan raihan sembilan poin dari tiga kali pertandingan.
Bahkan Mitra Kukar hingga sekarang belum kebobolan sama sekali.