Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Asisten pelatih Persib Bandung, Herrie Setyawan mengakui bahwa Persib masih membutuhkan striker baru jelang melakoni Liga 1 2018 yang rencananya akan bergulir di akhir Maret ini.
Pernyataan itu ia katakan saat menghadiri acara Team Manager's Seminar Liga 1 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (2/3/2018).
Baca: Kim Jeffrey Kurniawan tak Sabar Latihan Bareng Skuat Persib Bandung
Baca: Usai Menang 6-0 atas Perserang Serang, Ini Dua Pilihan Persib Bandung untuk Lanjutan Agenda Mereka
“Soal striker, ini dari coach (Mario) Gomez. Salah satu alasannya mungkin berkaca dari Liga 1 kemarin, kita masih kurang striker padahal sudah punya Ezechiel (N'Douassel). Mungkin coach minta striker supaya serangannya lebih tajam lagi,” kata Herrie Setyawan.
“Coach Gomez juga sudah bicara kepada manajemen karena manajemen yang menentukannya, coach Gomez hanya meminta untuk mendatangkan seorang striker,” sambung Herrie Setyawan.
Baca: Slot Sudah Habis, Persib Bandung tak akan Rekrut Pemain Asing Lagi
Namun, saat dikaitkan striker buruan Roberto Carlos Mario Gomez tersebut dengan pemain yang baru saja meninggalkan Johor Darul Ta’zim, Jorge Pereyra Diaz, Herrie Setyawan terlihat kebingungan dan hanya menjelaskan bahwa pemain tersebut belum ada di Indonesia.
“Kalau itu saya no comment. Yang jelas orangya belum ada di Indonesia, dia masih ada di luar negeri, bukan di ASEAN,” ujar Herrie Setyawan.
Baca: Kick-off Liga 1 2018 Kembali Diundur, Persib Bandung tak Ambil Pusing
Pada Liga 1 2017, prestasi Persib Bandung hanya mampu finis di peringkat ke-13 dengan 41 poin.
Tak hanya itu, di ajang pramusim Piala Presiden 2018, tim berjuluk Maung Bandung tersebut juga meraih hasil negatif setelah tidak lolos dari fase grup. (*)