TRIBUNNEWS.COM - Juara Liga 1 2017, Bhayangkara FC menjalin kerja sama dengan Nendia Primarasa, sebuah perusahaan katering berbasis di Jakarta.
Tanda tangan perjanjian kontrak dilaksanakan di Mess Bhayangkara FC, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Kamis 15 Maret 2018.
Kerja sama klub sepakbola profesional dengan perusahaan katering baru kali pertama ada di Indonesia. Keduanya sepakat untuk menjadi rekanan selama satu musim Liga 1 2018.
“Hal ini tidak pernah terpikirkan untuk bekerja sama dengan katering dan belum dilakukan klub-klub lain. Kami berharap tidak cuma satu musim ini, tapi kerja sama bisa terus berlanjut sampai musim-musim berikutnya,” ujar manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji.
Nendia Primasa nantinya akan jadi penyedia makanan bagi skuat Bhayangkara FC ketika berada di Jakarta.
Tentu saja asupan nutrisi dalam menu yang disediakan bakal dipersiapkan sebaik mungkin.
“Katering yang baik, yang menunjang nutrisi sesuai kebutuhan pemain. Semua sudah dibahas dengan tim dokter, dan saya bersemangat mempersiapkan semuanya,” tutur pemilik Nendia Primarasa, Heru Pujihartono.
Dokter tim Bhayangkara FC, Alfan Nur Ashyar, menyambut baik kerja sama ini. Dari pengalamannya, termasuk di tim nasional, asupan nutrisi yang baik amat diperlukan oleh pemain.
“Dari pengalaman saya selama ini dan juga penelitian, ada korelasi antara nutrisi dan hidrasi yang bagus dalam meningkatkan performa. Tidak banyak atau mungkin ini yang pertama kali katering yang sejalan dengan pemikiran kami sebagai dokter tim, bagaimana makanan itu sesuai dengan takaran, tanpa meninggalkan cita rasa,” katanya.
Kepercayaan manajemen Bhayangkara FC kepada Nendia tak lepas dari rekam jejak yang dimiliki.
Sebelumnya mereka juga pernah memasok makanan untuk atlet gulat di test event Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
Selama berada di mess, para pemain akan dilayani Nendia sejak sarapan pagi, makan siang, dan makan malam.
Ada pula menu untuk coffee break untuk mengobati rasa jenuh Indra Kahfri dkk.
“Nutrisi disesuaikan dengan jadwal bertanding Bhayangkara FC. Saat jadwal yang padat, kami konsultasi dengan tim dokter, nutrisi apa yang dibutuhkan karena tidak akan sama,” jelas Heru.