News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Champions

AS Roma vs Barcelona: Misi Sulit AS Roma tapi Eusebio Di Francesco Optimis

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Eusebio Di Francesco

TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, percaya bahwa timnya akan menciptakan keajaiban saat menghadapi Barcelona pada leg kedua babak perempat final Liga Champions.

AS Roma akan menjalani misi sulit untuk membalikan ketertinggalan agregat 1-4 saat menghadapi Barcelona pada leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Olimpico Roma, Selasa (10/4/2018) malam atau Rabu (11/4/2018) dini hari WIB.

Meski sulit, pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, yakin skuat asuhannya akan tampil penuh determinasi di markas mereka.

“Bermain di Olimpico selalu merupakan tanggung jawab yang besar, terlepas dari berapa banyak orang yang ada di tribune, ” ujar Eusebio Di Francesco.

“Besok kami akan membutuhkan respons yang bagus untuk bangkit dari ketertinggalan 1-4 pada leg pertama. Kami harus memberikan semua yang kami miliki," ucapnya lagi.

“Kami harus bermain dengan cinta. Setelah itu, kami akan memikirkan tentang derbi menghadapi Lazio. Kami akan pergi dengan pemain terbaik kami. Kami memiliki kesempatan untuk melakukan sesuatu yang tidak terpikirkan banyak orang," tutur pelatih asal Italia itu.

Mantan pelatih Sassuolo ini juga berharap para anak asuhnya tak gentar dalam menghadapi Barcelona yang memiliki sosok Lionel Messi.

“Kami memiliki tugas berjuang hingga pertandingan a berakhir, dan kami akan melakukannya dan menciptakan keajaiban," ujar Di Francesco menambahkan.

"Kami juga akan mencoba menghentikan Lionel Mesi yang mencetak hat-trick pada laga akhir pekan ini," katanya.

AS Roma sendiri harus menang paling tidak 3-0 atau dengan selisih lebih dari tiga gol dari Barcelona padaleg kedua, jika ingin lolos ke babak semifnal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini