TRIBUNNEWS.COM - Wasit laga Manchester City kontra Liverpool pada leg kedua perempat final Liga Champions ternyata pernah memberi kenangan buruk pada pelatih The Citizens, Pep Guardiola.
Antonio Mateu Lahoz dipastikan akan memimpin laga antara Manchester City kontra Liverpool pada leg kedua babak perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (11/4/2018) dini hari WIB.
Baca: Sang Mantan Ungkap Rahasia Ampuh Liverpool Bisa Kalahkan Manchester City di Leg I Perempat Final
Sosok wasit asal Spanyol ini ternyata pernah memberikan kenangan buruk terhadap Manchester City pada ajang Liga Champions musim lalu.
Dalam ajang Liga Champions musim lalu, langkah The Citizens harus terhenti pada babak perempat final usai kalah dari AS Monaco dimana saat itu Antonio Mateu Lahoz membuat keputusan kontroversial pada laga leg pertama.
Saat itu Manchester City memang mampu unggul 5-3 dari AS Monaco di Stadion Etihad, namun keputusan wasit Antonio Mateu Lahoz dalam laga tersebut dianggap mempengaruhi kesuksesan tim tamu mencuri gol tandang.
Saat itu Antonio Mateu Lahoz tak memberikan hadiah penalti meski Sergio Aguero dilanggar penjaga gawang AS Monaco, Danijel Subasic di kotak terlarang dan justru memberikan kartu kuning terhadap penyerang asal Argentina ini.
Baca: Ejek Cara Bermain Liverpool, Gelandang Manchester City Ini Bikin Fans The Reds Marah
Selang beberapa menit momen Sergio Aguero dan Danijel Subasic, AS Monaco mampu mencuri gol lewat Kylian Mbappe.
Gol tandang ini jugalah yang akhirnya mengantarkan AS Monaco ke babak semifinal usai pada leg kedua mampu menang 3-1 di Stadion Louis II.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengatakan bahwa ia tak akan lupa dengan keputusan Antonio Mateu Lahoz musim lalu.
"Saya ingat apa yang terjadi tahun lalu," kata Pep Guardiola seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.
Baca: Usai Kalahkan Juventus, Real Madrid Diunggulkan di Liga Champions, Sang Kapten Merasa Terbebani
“Kami saat itu imbang 1-1 di kandang melawan AS Monaco ketika semestinya ada penalti untuk Aguero dan kartu merah untuk kiper mereka," ujar Pep Guardiola.
"Namun wasit Spanyol ini justru tak mengambil keputusan itu, keadaan kemudian berbalik untuk kami dari kemungkinan 2-1 menjadi 1-2, hal ini sangat memengaruhi laga," tambah Pep Guardiola.
Baca: Tertinggal 1-4 dari Barcelona pada Leg Pertama, Pelatih AS Roma Yakin Ada Keajaiban
Manchester City sendiri wajib menang dengan selisih lebih dari tiga gol dalam laga leg kedua ini.
Hal ini terjadi setelah pada laga leg pertama di Stadion Anfield, The Citizens harus menyerah 0-3 dari Liverpool. (*)
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Manchester City Vs Liverpool - Reuni Guardiola dengan Si Pemberi Kenangan Buruk