Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bomber Persija Jakarta, Marko Simic tampil menggila saat menghadapi Johor Darul Ta’zim (JDT) dalam laga Piala AFC 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/4/2019) malam.
Pasalnya, striker asal Kroasia tersebut mampu mencetak tiga gol pada 20 menit babak pertama berlangsung.
Gol pertama Marko Simic lahir pada menit ke-7.
Berawal dari penetrasi Riko Simanjuntak dari sisi kanan, kemudian bola langsung diumpan ke Marko Simic yang berdiri bebas.
Alhasil, sundulan Marko Simic pun tak mampu dibendung kiper JDT, Izham Tirmizi.
Usai gol dari Marko Simic, permainan Persija Jakarta masih mendominasi.
Baca: Cepat Nyetel dengan Marko Simic, Begini Cerita Winger Persija Jakarta Riko Simanjuntak
Beberapa peluang pun kerap mereka ciptakan.
Hingga akhirnya, memasuki menit ke-12, Marko Simic kembali tampil perkasa.
Kali ini gol sundulan Marko Simic diawali dari umpan yang dilepaskan oleh Rezaldi Hehanusa.
Gol kedua dari Marko Simic pun langsung disambut nyanyian dari The Jakmania dan membuat SUGBK menjadi sangat riuh.
Baca: Bila Gagal Jebol Gawang JDT, Marko Simic Kalah Ganas dari Gelandang Juara ISL 2011-2012 Ini
Unggul dua gol, para pemain Persija Jakarta terlihat semakin percaya diri.
Bahkan, dalam satu kesempatan, kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa berhasil mengelabuhi pemain depan JDT.
Sementara itu, para permain JDT terlihat terus berusaha menciptakan peluang.
Namun, alih-alih memperkecil kedudukan, JDT justru kembali menerima hasil pahit.
Baca: Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco Optimis Timnya Raih Kemenangan atas JDT
Bomber Persija Jakarta yang berjuluk Super Simic itu menjadi aktornya.
Marko Simic berhasil mencetak hattick pada menit ke-18 di laga ini setelah memanfaatkan umpan dari Ramdani Lestaluhu.
Baca: Persija Jakarta kontra JDT, Ismed Sofyan: Pemain yang Turun Harus Siap Lahir dan Batin
Setelah itu, pertandingan terlihat monoton.
Persija Jakarta yang unggul, lebih banyak bermain dengan penguasaan bola, sementara JDT mulai menyerang dengan mengandalkan serangan balik.
Namun, hingga peluit babak pertama berbunyi, skor 3-0 bagi keunggulan Persija Jakarta masih tetap bertahan. (*)