TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Pelatih Persebaya Surabaya, Angel Alfredo Vera, angkat bicara setelah anak asuhnya sukses membenamkan tuan rumah PS Tira dengan skor 1-4 di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Jumat (13/4/2018).
Alfredo Vera bersyukur atas tiga poin penting yang didapat skuat Bajul Ijo pada laga tandang ini.
Hal itu lantaran Persebaya hanya mengoleksi satu poin dalam dua laga terakhir yakni saat imbang di markas Persela Lamongan dan menelan kekalahan dari Barito Putera di kandang sendiri.
"Hari ini kami bisa bermain lebih bagus. Karena itu kami bisa mendapat tiga poin penting," kata Alfredo Vera pada sesi press conference usai pertandingan, Jumat (13/4/2018).
Selain itu, arsitek berpaspor Argentina ini menyebut sejumlah hal yang menjadi kunci kemenangan anak asuhnya.
"Kemenangan ini berkat permainan kami yang efektif. Selain itu, kerja sama para pemain sukses menghasilkan tiga poin," tuturnya.
Pelatih berusia 45 tahun ini mengaku bahwa kunci kemenangan Rendi Irwan dan kawan-kawan juga tak terlepas dari gaya bermain yang diusung PS Tira.
Alfredo Vera menilai, skuat besutan Rudy Eka Priyambada bermain terbuka dan sedikit lebih maju.
"Kunci kemenangan kami ialah permainan lawan yang sedikit maju ke depan. Kami memanfaatkan ruang kosong di antara para pemain lawan," jelasnya.
Pada laga pekan keempat kompetisi Liga 1 musim 2018, Persebaya sukses mencuri kemenangan atas PS Tira dengan skor 1-4 kendati harus bermain dengan 10 pemain usai Robertino Pugliara diganjar kartu merah pada menit ke-51.
Empat gol Bajul Ijo disumbangkan oleh David da Silva (4', 30', 70') dan Osvaldo Haay (45+1').
Sedangkan gol semata wayang Manahati Lestusen dan kolega dicatatkan oleh Muhammad Dimas Drajad pada menit ke-82.