"Kami mengubah sistem dan taktik permainan yang celakanya tak berdampak bagus bagi saya," ujar Ibrahimovic seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
"Saya lalu berkata kepada Guardiola bahwa dia terlalu mengistimewakan Messi dan mengorbankan pemain lain. Guardiola bilang ia bisa memahami saya," ucap pemain asal Swedia itu.
Namun, alih-alih memahami Ibrahimovic dan memberi solusi, Guardiola justru mengucilkan eks pemain Juventus itu.
"Sejak saat itu, ia tak pernah berbicara pada saya, bahkan menatap mata saya pun tidak," kata Ibrahimovic lagi.
"Saat saya memasuki ruangan, dia justru berjalan keluar. Saat saya menghampirinya, ia pergi ke tempat lain," tuturnya.
Tak terima dengan perlakuan Guardiola padanya, Ibrahimovic memutuskan untuk pindah ke AC Milan dengan status pinjaman pada 2010.
2. Yaya Toure
Lagi-lagi, Barcelona membuat hubungan Pep Guardiola dan pemainnya retak.
Kali ini yang menjadi korban adalah pemain asal Pantai Gading, Yaya Toure.
Secara sadis, Guardiola meminggirkan Yaya Toure dari skuat Blaugrana pada 2010.
Yaya Toure pun merasa terasingkan karena perlakuan pelatih asal Catalunya itu.
"Saya tak berbicara dengan Guardiola selama setahun. Jika dia berbicara dengan saya, mungkin saya akan bertahan di Barcelona," ujar Toure dilansir BolaSport.com dari Goal.
"Sebenarnya saya ingin menghabiskan karier di Barcelona, namun Guardiola tak punya kepercayaan pada saya," tutur dia menambahkan.
Dijadikan pemain kelas dua, Toure tak nyaman hingga akhirnya datang tawaran dari Manchester City yang langsung ia ambil.