TRIBUNNEWS.COM - Rasa hormat Mario Goetze kepada Pep Guardiola, tak bisa menghapus kenangan tak mengenakkan sang pemain.
Mario Goetze menyatakan bahwa ia mengagumi sosok pelatih Manchester City, Pep Guardiola, kendati ia tak memungkiri bahwa telah mengalami masa yang tak harmonis kala dilatih di Bayern Muenchen.
Goetze memang menjadi rekrutan pertama pada musim perdana Guardiola menangani Bayern Muenchen, 2013 silam.
Akan tetapi, tiga gelar yang berhasil Goetze sabet bersama Guardiola pada awal musim, tak menjadikannya mampu menampilkan performa terbaik ketika dipaksa dimainkan di posisi sayap.
Sedangkan posisi natural pemain 26 tahun itu adalah gelandang serang.