Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec memberi indikasi akan melarang Egy Maulana untuk membela timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-18 yang akan dilaksanakan di Sidoarjo, 1-14 Juli mendatang.
Sebelumnya, dikabarkan Lechia Gdansk tak ingin melepas pemain anyarnya tersebut untuk membela timnas karena tengah menggelar pemusatan latihan (TC) di Cetniewo, Polandia.
Egy Maulana Vikri memang baru saja melakoni debut bersama Lechia Gdansk pada laga ujicoba melawan juara Liga Siprus, APOEL FC di Boisko sportowe przy ulicy Traugutta, Gdansk, hari Minggu lalu.
Hanya tampil kurang lebih 15 menit, Egy tak bisa membawa timnya menang dan harus merasakan kekalahan 1-2.
Pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec memberi indikasi jika Egy bakal tak diizinkan membela Indonesia dalam waktu dekat ini.
Pasalnya, menurut Stokowiec, Egy masih butuh adaptasi untuk bisa menampilkan permainan terbaik bagi Lechia.
"Egy mengalami perubahan budaya, iklim dan pola makan ketika tiba di sini. Semuanya baru untuknya. Ia bisa belajar sendiri di lapangan, namun tetap anda harus mengajarinya kebiasaan baru," ujar Stokowiec dilansir BolaSport.com yang mengutip laman Polandia, Dziennik Baltycki.
Meski begitu, sang pelatih optimis Egy bakal bisa beradaptasi dengan klub anyarnya tersebut.
"Ia ingin belajar, berorentasi baik, ceria dan dapat melakukan sesuatu. Ia tahu bagaimana memaksimalkan diri, cerdas di lapangan. Ada banyak potensi, plus ia masih muda. Kerja keras menanti di depan kami," tambahnya.
Melalui pernyataan Stokowiec tersebut, Lechia Gdansk kemungkinan besar tak akan memberi izin Egy Maulana untuk kembali ke Indonesia dalam waktu dekat.
Di media sosial, Lechia juga membagikan suasana pemusatan latihan di Cetniewo. Tampak Egy juga hadir bergabung dengan para pemain lain.
Meski begitu pelatih timnas u-19 Indonesia, Indra Sjafri menyatakan masih ada kemungkinan buat Egy bergabung untuk membela timnas di Piala AFF U-18.
Indra menyebut perizinan peminjaman pemain berusia 18 tahun itu dari Lechia Gdansk sedang diurus oleh PSSI, termasuk ke pelatih Piotr Stokowiec.
"Sekarang baru diurus PSSI soal izin. Kita tunggu saja, karena mengurus izin dengan klub luar negeri tidak segampang asal ambil pemain. Ada proses yang harus dilakukan," paparnya.