Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Sekretaris jendral (Sekjen) Persis Solo, Dedy M. Lawe, memberikan konfirmasi terkait pemakaian Stadion Sriwedari Solo sebagai kandang kedua tim berjulukan Laskar Sambernyawa dalam mengarungi kompetisi Liga 2 2018 putaran kedua.
Proses renovasi Stadion Manahan membuat Persis Solo harus mencari alternatif kandang lain.
Pada pertandingan terakhir putaran pertama, Persis menggunakan Stadion Wilis, Madiun, untuk menjamu Persita Tangerang, Senin (30/7/2018).
Namun, rupanya baik pelatih dan pemain, masih merasakan jika Stadion Wilis bukan merupakan kandang mereka.
Setelah melakukan evaluasi, jajaran manajemen Persis Solo pun bersepakat untuk menggunakan Stadion Sriwedari sebagai kandang kedua bagi tim asuhan Jafri Sastra yang memang sudah didaftarkan ke PSSI.
Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, juga telah memberikan persetujuan untuk penggunaan stadion tersebut.
Menggunakan Stadion Sriwedari, pihak Persis masih memerlukan beberapa pembenahan, termasuk juga terkait kapasitas untuk suporter. Tak bisa dipungkiri, tim dari Kota Bengawan itu memang memiliki basis suporter yang besar.
"Kapasitas ada 10 ribu penonton. Untuk suporter yang tidak bisa masuk nanti akan kami siapkan layar lebar di luar stadion supaya mereka bisa menonton," kata sekjen Persis, Dedy M. Lawe, Selasa (31/7/2018).
Sementara itu, untuk pihak keamanan, Dedy yakin jika baik Pasoepati maupun Surakartans bisa menunjukkan hal yang positif.
"Untuk keamanan, saya kemarin mendapatkan foto dari Pasoepati dan Surakartans yang berfoto bersama. Saya yakin mereka bisa solid dan kompak secara postif," tegasnya.