TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-16 Indonesia akan menghadapi timnas U-16 Australia dalam perempat final Piala Asia U-16 2018 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (1/9/2018).
Jika melihat statistik dari timnas U-16 Australia, timnas U-16 Indonesia kalah telak.
Dalam produktivitas gol, Australia sukses mengoleksi enam gol dari tiga pertandingan di Grup D Piala Asia U-16 2018.
Selanjutnya dalam prestasi, Australia pernah dua kali menembus semifinal Piala Asia U-16 dari total enam kali berpartisipasi.
Dalam pertemuan terakhir, Indonesia kalah telak 3-7 pada Piala AFF U-15 2017.
Menanggapi hal tersebut, pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, bersikap cuek dan menegaskan tidak percaya dengan statistik.
Dia menjelaskan kalau bola itu bundar dan di dalam sepak bola apa pun bisa terjadi.
"Statistik itu tidak ada di sepakbola, saya tidak percaya hal itu. Ini sepakbola, apa pun bisa terjadi,” ujarnya dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Kemudian Fakhri Husaini menambahkan kalau David Maulana dan kawan-kawan sudah siap tempur untuk mengalahkan Australia.
Latihan konsentrasi sedang dilakukan supaya para pemain tidak melakukan kesalahan-kesalahan.
“Saya tenang saja, tidak ada masalah. Yang jelas, pemain kami akan tetap konsentrasi terhadap permainan dan tetap berlatih dengan serius."
Laga tersebut tentunya akan menarik karena siapa yang berhasil menang akan langsung melaju sebagai wakil Asia pada Piala Dunia U-17 2019 di Peru.
Tim berjulukan Garuda Asia akan tampil habis-habisan karena ingin mencatatkan sejarah masuk Piala Dunia untuk pertama kalinya.