Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Viking Persib Club (VPC) mengimbau kepada seluruh stakeholder yang ada di Persib Bandung untuk bersatu agar terciptanya perdamaian antarsuporter.
Dalam surat yang ditandatangani oleh ketua umum Viking, Herru Djoko, dan dirigen Viking, Yana Umar, ada empat poin seruan untuk menghentikan rivalitas yang tak sehat.
Dari empat poin itu, Viking mengharapkan semua pihak yang ada di Persib melakukan langkah nyata untuk terciptanya perdamaian antar suporter.
Selain itu, ajakan untuk menghentikan provokasi di media sosial pun digaungkan agar tak terjadi tindakan yang dapat merugikan Persib.
Nyanyian atau atribut yang berbau rasis juga diharapkan bisa hilang agar suasana damai bisa terlaksana.
Berikut 4 poin penting imbauan Viking Persib Club:
1. Mengajak semua elemen Persib untuk melakukan langkah kongkrit demi mewujudkan perdamaian antar suporter, semangat untuk terus memperbaiki diri untuk kemajuan sepakbola di Indonesia.
2. Tidak melakukan bentuk provokasi apapun serta menjaga nilai-nilai kekeluargaan, menjaga nama baik Persib dan Bobotoh, mensosialisasikan perdamaian dengan suporter manapun, baik di media sosial maupun lingkungan sosial.
3. Tidak melakukan ujaran kebencian (perkataan, perilaku, tulisan dan pertunjukan), menyebarkan berita palsu dan SARA, demi terwujudnya perdamaian antar suporter, serta mendukung upaya untuk mengakhiri kekerasan dalam dunia sepakbola di Indonesia.
4. Menjunjung tinggi sportivitas dalam mendukung Persib dengan menghentikan pesan, nyanyian, atau chants dan atribut yang berbau rasis, atau menyudutkan pihak tertentu.