TRIBUNNEWS.COM - Pelatih kepala Timnas Indonesia Senior, Bima Sakti berkeyakinan penuh bisa meraih gelar juara ajang bergengsi tingkat ASEAN ini.
Apalagi Indonesia belum pernah meraih juara dan hanya meraih runner up sebanyak lima kali.
Bima bercerita masa lalunya saat membela skuat Garuda di gelaran yang kini bernama Piala AFF.
"Saya dulu pas namanya masih Piala Tiger sempat final dan semi-final. Sekarang kesempatan saya sebagai pelatih untuk bisa membawa Indonesia juara," kata Bima Sakti.
Sementara, pemain tengah Timnas Indonesia, Febri Hariyadi mengatakan bahwa saat ini tim dalam oke dan siap menghadapi turnamen ini.
Apalagi perpaduan pemain senior dan muda menjadi senjata skuat Garuda kali ini.
"Yang jelas saya percaya dengan kemampuan tim sendiri. Saya percaya tahun ini kami akan mencetak sejarah," kata Febri.
Selain itu, Febri menyatakan tidak ada lawan yang mudah untuk dikalahkan di AFF Suzuki Cup 2018. Maka dari itu, ia berharap rekan setimnya berjuang maksimal dalam setiap laga yang dimainkannya.
"Dibilang terberat semuanya susah. Tak ada yang mudah. Saya pribadi lebih siapkan diri secara pribadi dan kami harus waspadai semua tim," tambahnya.
Kiper Indonesia, Andritany Ardhiyasa meyakini seluruh pemain sudah siap mental untuk mewujudkan ambisi jadi juara AFF Suzuki Cup 2018.
"Tapi sebagai pemain kita jaga mental. Yang terpenting bagaimana menjaga mental dan motivasi sebagai pemain," ucap Andritany.
Pada AFF Suzuki Cup 2018 edisi sekarang Indonesia tergabung di Grup B. Hansamu Yama dan bakal bertemu dengan Thailand, Filipina, Singapura, dan Timor Leste yang berlangsung 8 November - 15 Desember 2018.