TRIBUNNEWS.COM - PSSI melalui Sekjen Ratu Tisha Destria menjawab tudingan soal ketidakseriusan dalam memberantas mafia pengaturan skor di kompetisi sepakbola Indonesia.
Dijelaskan Ratu Tisha, PSSI sudah berjuang memerangi praktik kotor ini jauh hari sebelum diskusi dan isu ini ramai beberapa hari ke belakang.
PSSI mengaku sudah bekerjasama dengan lembaga olahraga internasional yakni Genius Sport.
"PSSI sudah bekerjasama dengan Genius Sport, untuk sport radar, mereka partner FIFA juga. Tapi semua proses ini bersifat rahasia," kata Ratu Tisha dalam diskusi PSSI Pers di Kawasan Kemang, Jakarta, Jumat (30/11/2018).
"Kami sudah proaktif sebelum ada pembicaraan ini. Bahkan kami sempat ada briefing dengan AFF melalui sport radar untuk melakukan identifikasi," ujarnya.
Sekjen wanita pertama dalam sejarah PSSI itu menambahkan bahwa PSSI pasti akan menindaklanjuti segala permasalahan yang sudah diungkap ke publik.
Sebagaimana diketahui, beberapa pelaku pengaturan skor sudah diungkap identitasnya dalam acara live Mata Najwa, Rabu (28/11/2018).
"Jadi posisinya di situ, kongkretnya apa yang sudah dilakukan, kami bukan baru sekarang melakukannya," tuturnya.
"Itu proses terus berlangsung, Komdis PSSI nanti pasti akan sidang, minggu depan akan kami lanjutkan," ucapnya.