TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts menyebut bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 2018 tidak profesional dalam menyusun jadwal kompetisi.
Pelatih asal Belanda itu tak kuasa menahan kekesalannya terhadap sikap PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam mempersiapkan kompetisi Liga 1 musim depan.
Ia menyampaikan kritikan keras kepada PT LIB selaku operator Liga 1 yang belum menetapkan jadwal untuk kompetisi 2019.
"Sekali lagi saya terkejut dan kami baca di berita-berita bahkan mereka belum tahu liga kapan mulai. Tentu saja itu tidak profesional," ucap pelatih PSM, Robert Rene Alberts.
Pihak PT LIB masih berwacana bahwa kompetisi Liga 1 mulai digelar pada April 2019 setelah Pemilihan Umum.
Robert juga menjelaskan betapa pentingnya jadwal guna persiapan tim.
"Sekali lagi sebagai pelatih profesional, saya terbiasa paling tidak satu bulan setelah liga berakhir, sudah tahu jadwal liga kapan akan dimulai lagi," ujarnya.
"Dengan begitu, tim dapat dipersiapkan dengan baik. Karena ini melibatkan banyak hal termasuk kontrak pemain, persiapan pra-musim," kata Robert.
Apalagi dalam sepak bola Indonesia sering mengalami penundaan laga lantaran adanya momen-momen yang dianggap lebih penting.
"Saya juga sadar budaya Indonesia beda dengan di luar sana dan dikarenakan oleh itu setiap waktu. Jadwal pertandingan sepakbola harus menyesuaikan," tuturnya.
Ungkapan ini layak menjadi pekerjaan rumah bagi PT LIB dalam menyusun jadwal musim depan.
Pasalnya, Liga 1 2019 kemungkinan besar akan bersamaan dengan agenda rutin Asia Tenggara, yaitu Sea Games 2019.
Bukan tidak mungkin para pemain tim-tim Liga 1 2018 kembali mendapatkan panggilan untuk membela timnas di ajang tersebut.