News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Langkah Edy Rahmayadi soal Pengaturan Skor, Siap Pecat Anggota yang Terlibat dan Bentuk Tim Khusus

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi memberikan sambutan dalam pembukaan Turnamen Sepakbola Antar Forum Wartawan yang di selenggarakan di Lapangan Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, Rabu (10/5/2017) dalam memperigati HUT PSSI ke-87 PSSI Pers mengadakan Turnamen Invitasi Antar Forum Wartawan yang di ikuti 8 tim dari berbagai Pokja Pers. Super Ball/Feri Setiawan

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Edy Rahmayadi, buka suara terkait isu pengaturan skor di kancah sepak bola Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Edy saat ditemui langsung oleh Tim Mata Najwa di Medan, Sumatera Utara.

Melalui tayangan video, pernyataan Edy tersebut juga diperlihatkan dalam acara Mata Najwa, edisi "PSSI Bisa Apa Jilid 2", pada Rabu (19/12/2018).

• Buka-bukaan Soal Pengaturan Skor, Manajer Persibara Klaim Keluarkan 1,3 Miliar dalam Enam Bulan

Edy Rahmayadi mengatakan, adanya keterlibatan anggota Komite Excekutif  (EXCO) PSSI dalam pengaturan skor merupakan suatu kesalahan.

Dia menegaskan, jika ada anggota yang melakukan hal tersebut, Edy pasti akan memecatnya.

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi pada acara kerja sama PSSI-BRI, Rabu (1/8/2018). (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

"Pendapatnya dah pasti salah dia, karena tugasnya EXCO bukan mengatur skor. Kalau sampai itu terjadi, pasti itu salah, kalau tidak mengundurkan diri yadikeluarin," jelas Edy.

Ketua PSSI yang sekaligus menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara itu akan menindak tegas pengaturan skor yang terjadi di dunia sepak bola Indonesia.

Dirinya mengungkapkan akan membentuk tim khusus untuk bertugas mengawasi jalannya setiap pertandingan sepak bola.

"Untuk sisa permainan kita akan melakukan secara manual, kita bentuk kelompok-kelompok orang untuk melakukan pengawasan khusus," papar Edy.

"Tetapi untuk berikutnya kita akan buatkan tim independen, bahkan saya akan memanggil pihak luar," tambahya.

BACA ARTIKEL SELENGKAPNYA DI SINI >>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini