TRIBUNNEWS.COM - Isu pengaturan skor atau match-fixing di dunia sepak bola Indonesia menjadi salah satu topik paling hangat belakangan ini.
Sejumlah pihak yang terlibat dalam sepak bola, bahkan pernah menjadi pelakunya, berbicara blak-blakan di depan publik.
Skandal yang mereka beberkan membuka lagi ingatan masyarakat bola Indonesia mengenai beberapa pertandingan yang dicurigai terkena pengaturan skor.
Baca Juga: 3 Masalah yang Bisa Terselesaikan dengan Pertukaran Morata-Higuain
Baca Juga: Kado Terindah Cristiano Ronaldo untuk Juventus: Uang, Uang, dan Uang
Beberapa waktu lalu, mantan General Manager PSIS Semarang, Ferdinand Hindiarto, mengungkapkan beberapa modus yang dipakai para pelaku pengaturan skor.