TRIBUNNEWS.COM - Lechia Gdansk memberikan klarifikasi terkait dengan keterlambatan dalam pembayaran gaji Egy Maulana Vikri dkk.
Masalah keterlambatan pembayaran gaji ini sebelumnya sudah diberitakan oleh media Polandia bernama Dziennik Baltycki.
Dalam berita tersebut dikabarkan bahwa Lechia Gdansk sedang dalam kondisi keuangan yang buruk semenjak dipegang oleh Adam Mandziara (presiden klub).
Ditambah lagi sponsor utama klub Lechia Gdansk, Energa juga terlambat dalam menggelontorkan dana yang berimbas pada gaji pemain.
Namun hal itu disanggah oleh pihak Energa dengan mengeluarkan sebuah pernyataan.
"Berkenaan dengan informasi media mengenai dugaan keterlambatan gaji pemain Lechia Gdansk, kami ingin menekankan jika kami telah memenuhi ketentuan perjanjian sponsor antara Energa dan Lechia Gdansk, dengan jadwal yang telah disetujui berbagai pihak," bunyi pernyataan resmi Energa Group dilansi BolaSport.com dari Dziennik Baltycki.
Sementara itu Lechia Gdansk juga mendukung pernyataan yang dikeluarkan oleh Energa.
"Sehubungan dengan berita di media mengenai penyebab keterlambatan gaji pemain, klub ingin memberi tahu jika situasi ini tidak terkait dengan pembayaran dari sponsor. Energa Group telah melakukan kewajiban sesuai jadwal," ujar pihak Lechia Gdansk.
Lebih lanjut Lechia menuturkan bahwa keterlambatan pemberian gaji pemain adalah imbas dari restukturisasi keuangan klub. >>>BACA SELENGKAPNYA DI SINI<<<