TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) akhirnya angkat bicara soal Wildansyah yang hengkang ke Borneo FC.
Komisaris PT PBB, Kuswara S Taryono, mengatakan bahwa kepindahan Wildansyah merupakan keputusan pribadi pemain bersangkutan.
Kontrak Wildansyah bersama Persib berakhir pada 1 Februari 2019.
Kuswara S Taryono mengaku, manajemen belum memperpanjang kontrak lantaran pelatih Persib Miljan Radovic, belum memutuskan soal nasib Wildansyah.
"Sebetulnya pelatih belum memutuskan, karena memang Wildansyah sendiri berkeinginan untuk katakanlah bermain dengan Borneo FC saya kira hargailah, itu pilihan dia seperti itu. Sama halnya, Patrich Wanggai seperti itu," ujar Kuswara S Taryono, saat ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Sabtu (9/2/2019).
Manajemen, ujar Kuswara S Taryono, masih menunggu rekomendasi Miljan Miljan Radovic untuk mencari pemain pengganti Wildansyah yang telah resmi menjadi bagian dari tim berjuluk Pesut Etam.
"Barangkali memang kami sudah mengkomunikasikan tentang kebutuhan pemain. Kita berterima kasih juga pada Wildansyah yang pernah ada di tim Persib Bandung dan juga membantu Persib selama musim kemarin. Semoga kiprahnya nanti di Borneo bisa baik dan bisa bagus," katanya.
Kuswara S Taryono belum dapat memastikan apakah akan ada lagi pemain yang hengkang mengikuti jejak Wildansyah dan Patrich Wanggai.
Saat ini, ujar Kuswara S Taryono, masa persiapan tim untuk turun di Liga 1 masih panjang. Tim pelatih pun, masih melihat seperti apa kebutuhan pemain untuk turun ditiga turnamen sekaligus.
"Begini kita belum bisa berandai dulu, karena ini persiapannya bukan hanya menghadapi Piala Indonesia saja, ada Piala Presiden, walaupun kami belum mendapatkan surat ya (Piala Presiden) kemudian ada Liga 1. Jadi, segala urusan soal pemain kita serahkan pada coach. Berapa komposisi yang akan dia pakai, atau dia tentukan itu jadi ranahnya coach," katanya.