TRIBUNNEWS.COM - Penyerang timnas U-22 Indonesia, Marinus Wanewar, mendapat julukan dari media asing usai membawa tim Garuda Muda ke semifinal Piala AFF U-22 2019.
Marinus Wanewar tak mendapat banyak sorotan saat Piala AFF U-22 2019 dimulai.
Nama Marinus Wanewar kalah tenar dibandingkan pemain-pemain lain di timnas U-22 Indonesia seperti Witan Sulaeman, Osvaldo Haay, dan Firza Andika.
Bahkan, posisi penyerang utama timnas U-22 Indonesia agaknya didapatkan Marinus dengan sedikit keberuntungan.
Ezra Walian yang tidak bisa memenuhi panggilan timnas karena tidak mendapat izin dari klub, menjadi berkah tersendiri bagi Marinus.
Eks-pemain Bhayangkara FC itu menunjukkan bahwa dirinya layak masuk merebut satu tempat di timnas U-22 Indonesia.
Pada laga pertama fase grup melawan Myanmar, pelatih Indra Sjafri menurunkan Dimas Drajad sebagi starter di posisi penyerang.
Marinus sama sekali pada laga tersebut dan hasilnya timnas Indonesia hanya mencetak satu gol melalui pemain belakang, Rachmat Irianto.
Pada pertandingan kedua, Marinus mendapat kepercayaan turun dari menit pertama.
Pemain asal Papua itu mencetak satu gol pada laga kontra Malaysia tersebut.
Akan tetapi, timnas U-22 Indonesia tak berhasil meraih poin penuh karena hanya bermain imbang 2-2 dengan negara tetangga.
Penampilan Marinus semakin mengilap pada partai terakhir fase grup menghadapi Kamboja, Jumat (22/2/2019).
Pemain 21 tahun itu memborong dua gol kemenangan timnas U-22 Indonesia atas Kamboja.
Gol Marinus mengantarkan Indonesia ke semifinal Piala AFF U-22 dan bakal menghadapi Vietnam yang menjadi juara Grup A, pada Minggu (24/2/2019).
Kegemilangan Marinus Wanewar tak luput dari sorotan media asing, Fox Sports Asia.
Oleh media tersebut, Marinus mendapat julukan "Sang Penyelamat" karena membantu Indonesia lolos dari fase grup.
Tanpa tiga pemain yang tak mendapat izin memperkuat timnas U-22 Indonesia, Marinus tampil sebagai sosok pahlawan.
"Tak seperti Egy Maulana, Firza Andika, dan Witan Sulaeman, Marinus Wanewar tak pernah disebut wonderkid," tulis Fox Sports Asia.
"Namun bagaimana pun, jika tanpa gol Marinus Indonesia akan angkat koper dan gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-22," tulis mereka lagi.
Tiga gol dari tiga penampilan juga menempatkan Marinus ke dalam jajaran papan atas top scorer Piala AFF U-22 2019.
Pemain bernomor punggung 3 di timnas U-22 Indonesia itu bersaing dengan pemain Vietnam, Tran Danh Trung, yang juga mencatatkan 3 gol sejauh ini.