TRIBUNNEWS.COM - Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda menampik semua kabar yang menyebut dirinya pantas menjadi orang berpengaruh di persepakbolaan Tanah Air.
Yang dimaksud petinggi di sepak bola Indonesia adalah Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Ketua Umum PSSI.
Alasannya, Azrul belum mau melepas Persebaya Surabaya.
Putra dari Dahlan Iskan itu masih ingin fokus dan mencurahkan perhatiannya bagi klub kebanggaan arek-arek Surabaya tersebut.
”Persebaya masih butuh perhatian penuh. Orang Jawa bilang harus dikeloni,” kata Azrul, kutip BolaSport.com dari laman resmi Bajul Ijo.
Azrul dinilai pantas mengisi kursi-kursi jabatan itu lantaran telah mengenyam banyak pengalaman dalam pengelolaan olahraga profesional.