TRIBUNNEWS.COM - Laga babak 8 besar Piala Presiden 2019 antara Persebaya Surabaya vs Tira-Persikabo sempat memanas di akhir pertandingan.
Dalam laga tersebut, wasit memberikan kartu merah untuk dua pemain Tira-Persikabo yakni Rifad Marasabessy dan Manahati Lestusen.
Rifad Marasabessy diberikan kartu merah karena emosi dan mendorong wasit.
Sedangkan Manahati mendapatkan kartu merah karena sengaja menyundul kepala permain Persebaya, M Hidayat.
Kemudia setelah wasit meniupkan peluit akhir babak kedua, situasi kembali memanas karena pelatih dan official Tira-Persikabo sempat mengejar wasit.
Karena Insiden tersebut, pelatih Tira-Persikabo, Rahmad Darmawan pun kemudian meminta maaf.
"Kita juga tahu tadi ada beberapa insiden yang terjadi. Kalau memang itu di luar kepatutan, saya pribadi sebagai pelatih memohon maaf apa yang terjadi di lapangan atau di luar lapangan terhadap pemain saya ataupun kami sebagai official, itu saja," ucap Rahmad Darmawan seusai laga.