Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PAMEKASAN - Sebanyak 11.000 lembar tiket pertandingan Madura United vs Persebaya Surabaya di leg kedua semifinal Piala Presiden 2019 sudah habis terjual.
Kedua tim dijadwalkan bertanding di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (6/4/2019) besok pukul 18.30 WIB.
Panpel Madura United bagian ticketing sendiri membuat terobosan baru untuk laga Madura United vs Persebaya di leg kedua.
Baca: Jika Arema FC Vs Persebaya Terjadi di Final Piala Presiden 2019
Penjualan tiket sudah bisa dibeli lebih awal dalam periode 2-5 April pukul 09.00 WIB hingga pukul 21.00 WiB. Pembeli hanya menunjukkan Id-Card.
Bagian tim ticketing, Umar Wahcdin mengatakan, pihaknya melakukan inovasi penjualan tiket lebih awal dengan alasan menghindari antrian panjang pada saat hari H.
Baca: Jadwal Siaran Langsung Indosiar Semifinal Leg Kedua Piala Presiden 2019: Arema FC Berlaga Malam Ini
"Inovasi penjualan tiket tersebut kami lakukan hanya untuk menghindari antre panjang pada saat hari H. Karena kami memprediksi pertandingan akan dihadiri banyak suporter dari kedua kesebelasan," kata Umar Wachdin, Jumat (5/4/2019).
Panpel Madura United hanya mencetak 11 Ribu tiket untuk laga leg kedua semifinal Piala Presiden 2019. Tiket sebanyak itu, suporter Persebaya Surabaya (Bonek) hanya mendapat kuota 550 tiket (5 persen sesuai regulasi).
Umar Wahcdin menyatakan, pertandingan antara Madura United vs Persebaya Surabaya di leg kedua di kandang Madura adalah pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu oleh ribuan suporter Madura.
"Besok adalah pertandingan yang sangat ditunggu-tunggu dan biasanya penuh. Saya dapat info tiket sudah habis," jelas Umar Wachdin.
Habisnya tiket pertandingan tersebut, Umar Wahcdin menyatakan meminta maaf kepada seluruh suporter di Madura yang belum kebagian tiket.
"Tiket pertandingan semi final Piala Presiden antara Madura United vs Persebaya sudah sold out dan tidak akan melayani penjualan melalui loket dan juga pemesanan sudah resmi kami tutup. Mohon maaf karena kapasitas Stadion yang terbatas," katanya.