TRIBUNNEWS.COM, KLOJEN – Kalteng Putra gagal melaju ke Final Piala Presiden 2019 usai kalah dari Arema FC dengan skor 0-3 di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Jumat (5/4/2019) malam.
Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliveira tidak mempersoalkan timnya gagal dalam Babak Semifinal Piala Presiden 2019.
Menurut Gomes, pencapaian sampai Babak Semifinal merupakan pencapaian yang perlu diapresiasi.
Apalagi Kalteng Putra merupakan tim promosi di Liga 1 2019.
Selain itu, turnamen ini hanya untuk persiapan tim sebelum berkiprah di Liga 1 2019 yang mulai bergulir pada 8 Mei 2019.
“Kalau suruh pilih, kami pilih Liga 1 2019. Liga 1 itu panjang, ada 34 pertandingan.”
“Di sana tiga poin jadi harga mati, terutama saat main di kandang.”
“Pencapaian yang diraih tim kami hingga masuk babak semi final ini sudah luar biasa,” kata dia.
Dia juga menyinggung soal langkah timya yang sukses menumbangkan tim-tim besar.
“Berapa tim yang gagal sebelum kami. Mereka justru tim besar,” kata Gomes dilansir SURYAMALANG.COM.
Bagi mantan pelatih Madura United itu, perjuangan yang dilakukan di Liga 1 akan jauh lebih berat dibanding di Piala Presiden 2019.
“Kami harus berjuang agar tidak terdegradasi. Di sini (Piala Presiden,red) tidak ada degradasi, prestasi memang ada. Tapi yang paling penting liga,” jelasnya.