TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Penyerang Bali United, Irfan Bachdim antusias menghadapi laga perempat final Piala Indonesia 2018.
Ia mengaku telah mengetahui jadwal dan calon lawan Serdadu Tridatu.
Bali United akan menghadapi Persija Jakarta dengan format home dan away.
Laga akan berlangsung antara waktu 23 April dan 3 Mei 2019.
Laga perdana, Bali United berstatus tuan rumah yang pasti akan digelar di Stadion Dipta Gianyar.
Meski hingga saat ini, operator Liga dan PSSI belum mengeluarkan jadwal.
Bachdim menilai, Bali United memiliki peluang mengalahkan Persija Jakarta.
“Peluang kami ada (menang lawan Persija). Karena kalau menang lawan Persija bisa langsung empat besar. Itu bagus. Peluang ada,” tegas Irfan Bachdim di Stadion Ngurah Rai Denpasar, kemarin.
Bachdim mengatakan, laga kedua tim akan menarik karena memiliki basis fans yang fanatik dan kreatif.
Dengan sistem home away, tentu kedua tim akan sama sama didukung fans saat bermain di home.
“Lawan Persija Jakarta itu pertandingan bagus. Fans dan atmosfer yang bagus. Bermain di Jakarta dan Bali sama-sama bagus,” kata pemain berdarah Belanda ini.
Bachdim makin terlecut semangat karena laga nanti akan didukung fans Bali United di Stadion Dipta Gianyar.
“Bolehkan pakai suporter. Itu bagus bagi kami. Apalagi laga berlangsung home and away,” kata Bachdim.
Meski demikian, Bachdim tak ikut latihan fisik saat berlangsung di Stadion Ngurah Rai Denpasar.
Bachdim dirawat fisioterapi di pinggir lapangan.
“Bachdim tidak cedera. Hanya kurang bugar,” kata pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco.
Tiga Kali Ikuti Coblosan
Penyerang Bali United berdarah Belanda Irfan Bachdim dan keluarga telah tiga kali melakukan pencoblosan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI di Indonesia.
Bachdim memberikan hak suara di Jakarta.
Ia telah berada di Jakarta untuk mengikuti pemilihan.
“Yang ketiga memilih, pemilu di Indonesia. Tahun 2009, 2014, dan sekarang pemilihan yang ketiga,” kata Irfan Bachdim.
Ditanya harapan kepada Indonesia setelah terpilih presiden yang baru, Bacdhim mengatakan semoga Timnas Indonesia maju, juga Liga Indonesia terus berjalan ke depan.
“Harapan saya untuk sepak bola bisa maju dan lebih baik lagi dari tahun kemarin. Kita mau maju, Timnas mau maju, dan Liga juga harus maju,” tegas Bachdim.
Bachdim tak ingin spekulasi terkait situasi politik saat ini.
Ia hanya ingin memilih dan sepak bola Indonesia berjalan baik ke depannya.
“Saya tidak ingin bicara politik, ingin bicara sepak bola. Dan saya coblos di Jakarta untuk ketiga kali,” katanya.
Stefano Lilipaly Nyoblos Pertama di Jakarta
Sementara itu, penyerang naturalisasi Bali United asal Belanda, Stefano Lilipaly akan memberikan hak suara untuk pertama kali di Jakarta.
“Ya ini pemilihan pertama kali saya. Saya memilih di Jakarta,” kata Stefano Lilipaly.
Sementara itu, pemain naturalisasi Bali United, Ilija Spaso yang sementara berada di Montenegro, menjalani terapi pemulihan cedera paha, kemungkinan tak mengikuti pemungutan suara pada pemilihan umum serentak di Indonesia.
Karena Spaso dan keluarga baru tiba di Bali, Rabu (17/4/2019) malam.
“Kami baru tiba di Bali Rabu malam,” kata Spaso lewat pesan singkat.