Baca tanpa iklan
Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Penjualan tiket pertandingan Persib Bandung seluruhnya secara online menjadi pro dan kontra di kalangan bobotoh, ada yang menyebutnya sulit dan ada juga yang menyebutnya lebih mudah.
Pada laga perdana Persib Bandung di Liga 1 Indonesia 2019 saat mengalahkan Persipura Jayapura dengan skor 3-0 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (19/5/2019) malam, untuk pertama kali panpel Persib Bandung menjual tiket pertandingan seluruhnya secara online.
General Coordinator Panpel Persib, Budi Bram Rahcman, mengatakan penerapan penjualan tiket secara online justru untuk mempermudah.
“Tidak ada niatan mempersulit, justru tujuannya memberikan kemudahan di zaman digital ini,” ujar Bram, setelah pertandingan Persib menjamu Persipura.
Baca: Jelang 22 Mei, Prabowo Tipiskan Selisih Suara atas Jokowi, Berikut Hasil Rekapitulasi 31 Provinsi
Menurut Bram, pro dan kontra pendistribusian tiket secara online mungkin belum terbiasa dengan sistem seperti ini.
“Seharusnya dengan sitem yang kami punya lebih mudah, tapi masih ada yang kesulitan mungkin di usernya sendiri harus dicoba berkali-kali, ada ejaan typo dan lainnya,” ujar Bram.
Soal Penilaian Harian Beserta Kunci Jawaban Mapel Informatika Kelas 10 SMA/MA Materi Sistem Komputer
Latihan Soal & Jawaban PKN Kelas 1 SD Bab 2 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Aku Anak yang Patuh Aturan
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Bram mengatakan, nanti pihaknya akan membuka layanan bantuan, ke depan ada coster care jadi kalau kesulitan akan bantu juga.
“Kemarin juga ada beberapa calon pembeli bisa dibantu,” ucapnya.
Rencana penjualan tiket secara online seluruhnya, kata Bram, sudah direncanakan dua tahun lalu.
“Dulu ada kuota untuk komunitas dan yang lainnya, sekarang kami coba online keseluruhan. Mungkin ada yang kesulitan tapi akan terus kami perbaiki,” kata dia.
Pemain Persib Bandung Arthur Gevorkyan (kiri) berhasil menjebol gawang Persipura Jayapura pada pertandingan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (18/5).
Pertandingan dimenangkan Persib Bandung dengan skor (3-0). (Tribun Jabar/Deni Denaswara)
Bram memaparkan, pada laga pembuka tersebut bagi tim Maung Bandung itu, panpel menyediakan tiket sebanyak 23 ribu, sedangkan penonton yang hadir sekitar 14 ribu.
“Untuk tiket fisik sekarang (pertandingan Persib lawan Persipura) hanya untuk relasi,yakni pihak sponsor saja, dicetak hanya sebanyak sekitar 500,” ucapnya.
Sering Gangguan
Sebagian Bobotoh masih meneriaki terkait penjualan tiket online di sela-sela memasuki Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung (18/5/2019).
Saat pemantauan Tribunjabar.id di lokasi, terdengar beberapa kali teriakan tiket online yang dilakukan Bobotoh.
Menurut salah satu Bobotoh, Sukirman (35) mengatakan teriakan tersebut bentuk protes terhadap pihak terkait untuk menghentikan penjualan tiket via online.
Menurut Ridwan, penjualan tiket via online dirasa ribet. Ia beranggapan lebih baik membeli langsung.
"Beli tiket online itu males," ujar Sukirman saat ditemui di sekitar Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Menurut Bobotoh yang lain, Anton (19) dikatakan bahwa membeli tiket online sering mengalami gangguan.
"Sebenarnya membeli tiket online itu enak, cuma suka tidak tersambung," ucap Anton.
Tiket Pertandingan Persib Bandung pada liga 1 Indonesia musim ini, semuanya dilakukan hanya melalui online.
Dengan melalui online, tiket Persib bisa dipesan dimulai dari 3 hari sebelum pertandingan.
Sejumlah suporter Persib Bandung atau yang disebut bobotoh sudah mulai memadati area Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (18/5/2019) mulai pukul 16.00 WIB.
Sebagai informasi, Pertandingan Liga 1 antara Persib Bandung melawan Persipura Jayapura akan berlangsung si Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (18/5/2019) mulai pukul 20.30 WIB.
Berdasarkan pantauan Tribunjabar.id, sejumlah Bobotoh banyak yang datang secara rombongan menggunakan mobil biasa, Elf, dan bus.
Sejumlah Bobotoh terlihat tidur karena kelelahan di atas mobil atau sekitar trotoar di area Stadion Si Jalak Harupat.
Beberapa pedagang jersey dan atribut Persib Bandung sudah mulai berjualan baik di luar dan di dalam area Stadion Si Jalak Harupat.
Pedagang makanan pun sudah banyak yang berjualan di sana.
Di sana pun terlihat sejumlah Polisi, Satpol PP, dan TNI yang menjaga keamanan area luar dan dalam Stadion Si Jalak Harupat.
Seorang Bobotoh asal Cianjur Aditya Rahmana (23) mengatakan dirinya sengaja datang bersama rombongan temannya ke Stadion Si Jalak Harupat sejak sore hari.
"Saya tidak tahu akan semacet apa di jalan. Jadi, takut kejebak macet dan telat masuk ke Stadion," kata Aditya Rahmana saat ditemui di halaman parkir Stadio Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Sabtu (18/5/2018).
Aditya Rahmana merasa bersyukur berhasil membeli tiket pertandingan secara online.
"Sempat beberapa kali gagal pas mau beli tiket secara online. Soalnya sekarang kan tidak bisa beli secara offline. Beruntung saya bisa beli tiketnya," kata Aditya Rahman.