TRIBUNNEWS.COM, BAKU - Granit Xhaka mengungkapkan reaksi rekan-rekannya dan pelatih Unai Emery setelah Arsenal dikalahkan Chelsea di final Liga Europa.
Arsenal harus rela melepas peluang berlaga di Liga Champions setelah dihajar Chelsea 1- 4 pada final Liga Europa di Olympic Stadium, Baku, Azerbaijan, Rabu (29/5/2019).
The Blues unggul tiga gol lebih dulu, sebelum Alex Iwobi sempat menaikkan harapan The Gunners dengan sebuah gol menawan.
Namun, Eden Hazard kemudian memupus harapan Arsenal setelah mengemas gol keduanya di pertandingan tersebut tiga menit usai gol Iwobi.
Setelah pertandingan, para pemain Arsenal dan sang pelatih, Unai Emery, tampak termenung usai peluit panjang dibunyikan.
Pemain Arsenal, Granit Xhaka, mengungkap reaksi di dalam ruang ganti setelah kekalahan tersebut.
"Emery, pemain, tak ada yang berbicara di ruang ganti," ucap Xhaka.
"Saya tak tahu, Emery sepertinya tampak kecewa. Saya pikir kami tahu bagaimana seharusnya kami bermain. Kami tahu kami kalah dalam pertandingan," tutur Xhaka.
Pemain timnas Swiss tersebut enggan mengungkapkan lebih lanjut soal rekan-rekannya di Arsenal.
Xhaka kemudian mengungkapkan penyesalannya soal kegagalan Arsenal juara dan lolos ke Liga Champions musim depan.
"Saya pikir ini kesempatan besar bagi kami dan kami tak mengambilnya," kata Xhaka menambahkan.