TRIBUNNEWS.COM - Persija Jakarta bertekad bangkit saat menghadapi Bali United di pekan ke-3 Liga 1 2019, Kamis (30/5/2019).
Persija Jakarta berharap bisa menghentikan momentum kurang baik mereka dan bangkit saat menghadapi Bali United.
Laga antara Persija Jakarta menghadapi Bali United merupakan lanjutakn pekan ke-3 Liga 1 2019 yang akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Persija Jakarta gagal meraih tiga angka di laga perdana, usai meraih hasil imbang menghadapi Barito Putera dan menelan kekalahan tipis 1-2 dari PSIS Semarang.
Kegagalan meraih dua poin penuh di dua laga sebelumnya membuat Macan Kemayoran termotivasi mendapatkan tiga poin perdana di Pulau Dewata.
Menghadapi Bali United, Persija Jakarta dalam kondisi siap tempur dengan semua pemain siap diturunkan.
“Kondisi tim siap tempur lawan Bali United, saat briefing anak-anak sudah berjanji akan all out lawan Bali United,” terang Manajer Persija, Marsma TNI Ardhi Tjahjoko dikutip Tribunnews dari laman resmi klub.
Lebih lanjut pria kelahiran Madiun, Jawa Timur ini mengakui kekalahan atas PSIS kemarin memang membuat timnya menjadi sorotan, akan tetapi ia yakin tim asuha Ivan Kolev akan tampil lebih baik bila dibandingkan di dua pertandingan.
“Seolah-olah kita sudah banyak pertandingan, di satu sisi bagus untuk persiapan, tapi segi negatifnya mereka kelelahan, sudah saya minta anak-anak introspeksi diri tidak saling menyalahkan,”tutupnya.
Sebelumnya Macan Kemayoran harus menelan kekalahan 1-2 dari PSIS Semarang.
Hal tersebut dinilai Ivan Kolev sebagai biang keladi kekalahan 1-2 dari PSIS di pekan kedua Liga 1 2019 yang digelar di Stadion Moch Soebroto tersebut.
Sebab di babak pertama, Persija mampu unggul terlebih dulu lewat kaki Ryuji Utomo, namun di 15 menit akhir pertandingan, PSIS berhasil membalik keadaan dengan mencetak dua gol.
''Kami unggul 1-0 di babak pertama di babak kedua kami juga mengontrol situasi di lapangan dan kami mengontrol permainan, kami mendapat peluang luar biasa untuk mencetak gol, namun dalam sepuluh menit akhir kami bikin kesalahan serius dan terjadi dua gol lawan, lalu semua selesai,'' ungkap Ivan Kolev, pelatih Persija.
Ismed Sofyan dan kolega pun diharapkan bisa bangkit di laga selanjutnya. Sebab, mereka baru memetik satu poin hasil imbang di kandang Barito Putera di pekan pertama.
''Dalam sepuluh menit pertandingan berubah semua. Satu crossing dan satu pass panjang kami terima dua gol dari lawan., itu kelemahan kita, kami sudah banyak gol dari skema tersebut. Kami akan kerja untuk evaluasi masalah di laga lawan PSIS ini,'' imbuh Kolev.
Namun terkait jadwal pekan ketiga, Ivan Kolev menyayangkan laga kandang Persija menjamu Bali United tidak jadi digelar usai laga melawan PSIS.
''Tentu saja belum bermain di kandang sangat kami sayangkan,'' tandas pelatih asal Bulgaria ini.
(Tribunnews.com/Gigih)