TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Roberto Carlos memuji mantan klub yang dibelanya, Real Madrid, setelah sukses mendaratkan Eden Hazard pada bursa transfer musim panas ini.
Real Madrid mengakhiri musim kompetisi 2018-2019 tanpa meraih satu gelar pun, baik di kancah domestik maupun di Eropa.
Dua kali pergantian nahkoda, hingga akhirnya kembali dibesut oleh Zinedine Zidane, disinyalir membuat kondisi mental tim Real Madrid terganggu.
Kembalinya Zinedine Zidane sebagai pelatih membawa secercah harapan bagi Real Madrid setelah mengalami musim kelam
Harapan Real Madrid semakin tumbuh pada bursa transfer musim panas 2019 ini dengan perekrutan salah satu pemain bintang, yakni Eden Hazard.
Eden Hazard telah diperkenalkan secara resmi oleh Real Madrid pada Kamis (13/6/2019) malam waktu setempat setelah dibeli dari Chelsea pada 7 Juni lalu.
Los Blancos setidaknya harus mengeluarkan dana sebesar 100 juta euro (sekitar 1,6 triliun rupiah) guna memboyong Hazard ke Santiago Bernabeu.
Langkah Real Madrid mendatangkan Hazard itu ditanggapi positif oleh mantan pemain Madrid, Roberto Carlos.
"Musim lalu tidak terduga, tetapi kami mesti tidak melupakan apa yang telah kami capai untuk klub pada musim-musim sebelumnya," kata Carlos.
"Eden Hazard adalah pemain berkualitas mumpuni yang datang untuk memenangkan apa pun, entah itu Liga Champions, Liga Spanyol, dan Copa del Rey.
"Jika saya menjadi pelatih Real Madrid, saya tidak akan mengubah terlalu banyak dalam tim.
"Klub telah memenangkan banyak gelar dalam beberapa tahun terakhir. Kini saatnya menyatukan skuat dan memotivasi tim untuk kembali berjaya," ujar Carlos.