TRIBUNNEWS.COM - PSSI memastikan bahwa rencana pengunaan video assitant referee (VAR) batal digunakan pada Liga 1 2019.
Hal itu disampakan langsung oleh Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria.
Ratu Tisha mengindikasikan bahwa batalnya VAR pada Liga 1 2019 terjadi lantaran kekurangan sumber daya manusia (SDM) hingga beberapa persyaratan yang harus dipenuhi.
Dijelaskannya, penggunaan VAR membutuhkan waktu hingga 1,5 tahun untuk persiapan sebelum bisa digunakan secara resmi.
"Perencanaan untuk VAR itu yang pertama adalah area SDM," kata Ratu Tisha, Senin (17/6/2019).
"Jadi, kami sudah registrasi, kalau baca bukunya IFAB, itu ada 18 kriteria yang harus dipenuhi, mulai training dan lain sebagainya."