Inter akhirnya berhasil unggul melalui gol bunuh diri Matthijs de Ligt di menit 10.
Skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Nerazzuri.
Tertinggal satu gol, Juventus tetap memainkan pola yang sama dengan mengatur tempo dan coba mencari celah.
Sensi sempat membahayakan gawang dari Juventus melalui akselerasinya yang melewati Pjanic yang diturunkan sebagai motor serangan.
Inter Milan tampil mendominasi di laga ini, mereka mengurung pertahanan Si Nyonya Tua.
Nyaris Juventus sulit untuk mengalirkan bola ke depan dan mendistribusikannya kepada Ronaldo atau Higuain.
Juventus mendapatkan peluang emas melalui sepakan bebas Bernardeschi yang gagal disambut oleh Higuain di depan mulut gawang Handanovic.
Memasuki 15 menit babak pertama berjalan, skor masih 0-1 untuk keunggulan Inter Milan.
Anak asuh Conte bermain sangat disiplin di laga ini, pun dengan para pemain debutan seperti Sensi dan Esposito yang juga tampil cukup apik.
Juventus masih belum bisa menemukan celah di lini belakang Inter Milan, karena rapatnya lini tengah yang diinisiasi oleh Balsa Brozovic.
25 menit babak pertama berjalan, skor masih 0-1 untuk keunggulan Inter.
Juventus mulai mendapatkan peluang untuk bisa menembus rapatnya barisan pertahanan Inter Milan, melalui skema umpan-umpan tarik dari Pjanic dan Rabiot yang disambut dengan apik oleh Ronaldo dan Higuain.
Namun Inter juga berhasil menemukan celah di lini belakang Juventus.
Mereka mengandalkan kecepatan dari Ivan Perisic untuk bisa menusuk barisan pertahanan Juventus.