Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-15 Indonesia belum berhasil melangkah ke babak final Piala AFF U-15 2019.
Pada laga semifinal yang berlangsung di Chonburi Campus Stadium, Thailand, pada Rabu (7/8/2019), timnas U-15 kalah 0-2 dari Thailand.
Dua gol kemenangan tuan rumah Thailand diborong oleh Niphitphon Wongpanya pada menit ke-52 dan 70.
Thailand pun akan menghadapi Malaysia yang sudah lebih dulu lolos ke babak final Piala AFF U-15 2019.
Baca: Link Live Streaming Thailand Vs Timnas U-15 Indonesia di Semifinal Piala AFF U-15: Live SCTV
Baca: Daftar Top Scorer Piala AFF U-18 yang Berkiprah di Eropa: Dari Egy Hingga Pemain Premier League
Baca: Pemain yang Dibidik Persib Bandung di Bursa Transfer Tengah Musim Liga 1: Goyang Ditinggal Bauman
Baca: Video Saat Antoine Griezmann Dicueki Lionel Messi Dua Kali: Salaman Tak Dibalas dan Tak Ditegur
Baca: BREAKING NEWS Kafe Komandan Tebet Tempat Suporter PSM Makassar Nobar Diserang Sekelompok Orang
Timnas U-15 Indonesia akan melawan Vietnam pada perebutan tempat ketiga, 9 Agustus mendatang.
Bagi timnas U-15, mereka gagal mempertahankan gelar juara yang mereka raih pada edisi 2018 lalu di Sidoarjo.
Saat final tahun lalu, timnas U-15 mengalahkan Thailand melalui drama adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 1-1.
Jalannya pertandingan Pada babak pertama, pemain timnas U-15 tampil cukup agresif dan bermain dalam tempo cepat.
Marcell Januar Putra dkk percaya diri melancarkan tekanan terhadap Thailand, terutama dari lini sayap kanan dan kiri.
Pada 10 menit pertama, beberapa kali pemain sayap timnas U-15 melepaskan umpan silang ke jantung pertahanan Thailand.
Namun, umpan-umpan yang dilepaskan belum dioptimalkan dengan baik oleh para pemain Garuda Muda di kotak penalti.
Sementara itu, para pemain Thailand lebih banyak mengancam melalui skema serangan balik.
Timnas U-15 memiliki peluang melalui tendangan bebas Marselino Ferdinan pada menit ke-18. Namun, sepakannya masih melenceng dari sasaran.
Memasuki 25 menit laga, Thailand mulai coba mengurung para pemain timnas U-15 di pertahanan mereka sendiri.
Tuan rumah mencoba membuat peluang lewat Pornsawan Sankla lewat tendangan jarak dekat.
Akan tetapi, upaya Sankla masih terlalu lemah. Bola pun berhasil segera diamankan oleh I Made Putra Kaicen.
Pada menit ke-39, Marselino kembali menjadi ancaman bagi tuan rumah Thailand melalui tendangan dari sisi kanan lapangan.
Tetapi, lagi-lagi upaya Marselino belum menemui sasaran. Tembakannya masih terlampau tinggi dari gawang Thailand. Saat masa injury time, timnas U-15 nyaris mencetak gol melalui Mochamad Faizal Shaifullah.
Namun, sekali lagi, tendangannya Faizal hanya mengenai sisi gawang Thailand. Babak pertama pun berakhir imbang tanpa gol.
Pada babak kedua, Thailand mulai bermain lebih agresif. Mereka mulai intens melancarkan serangan terhadap timnas U-15.
Babak kedua baru berjalan beberapa menit, Thailand sudah berkali-kali peluang yang nyaris berbuah gol. Akan tetapi, berbagai usaha yang dilancarkan belum tepat sasaran.
Tembakan yang dilepaskan masih melenceng. Namun, pada menit ke-52, Thailand akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan melalui Niphitphon Wongpanya.
Menerima umpan dari sisi kanan, Wongpanya kemudian mengecoh Kadek Arel Priyatna dan melepaskan tendangan keras dari jarak dekat ke gawang timnas U-15.
Tertinggal 0-1, timnas U-15 langsung merespons dengan menciptakan peluang pada menit ke-54 lewat sundulan salah satu pemainnya.
Sayangnya, sundulan tersebut hanya membentur mistar gawang Thailand. Ketika bola kembali ke area tengah lapangan, Thailand langsung melakukan serangan balik cepat.
Tetapi, tuan rumah belum berhasil memaksimalkannya. Thailand semakin mendominasi permainan. Hasilnya, mereka sukses menggandakan skor menjadi 2-0 pada menit ke-70.
Gol kedua Thailand kembali ditorehkan oleh Niphitphon Wongpanya lewat sontekan ke tiang jauh gawang timnas U-15.
Pada sisa waktu laga, Thailand masih mencoba untuk menambah keunggulan. Namun, hingga laga berakhir, tak ada lagi gol lagi yang tercipta.
Timnas U-15 Indonesia Vs Thailand 0-2 (Niphitphon Wongpanya 52', 70')
Indonesia: 23-I Made Putra Kaicen; 2-Alfin Farhan Lestaluhu, 4-Kadek Arel Priyatna, 7-Mochamad Faizal Shaifullah, 9-Wahyu Agong Drajat Mulyono, 10-Marselino Ferdinan, 11-Ruy Arianto, 13-Marcell Januar Putra, 14-Alexandro Felix Kamuru, 15-Dimas Juliono Pamungkas, 21-Valeroen
Pelatih: Bima Sakti
Thailand: 23-Kasidej Rungkitwattananukul; 4-Theekawin Chansri, 5-Chonnapat Buaphan, 6-Sittha Boontha, 10-Kakanan Khamyok, 11-Niphitphon Wongpanya, 12-Phakphum Kungkongmee, 14-Kasidit Kalasin, 16-Thanawat Saipetch, 21-Pornsawan Sankla, 22-Anucha Somonwat
Pelatih: Salvador Valero Garcia