Persela Lamongan Kalah Lawan Semen Padang, Nil Maizar Bakal Ajak Anak Asuhnya Diskusi
TRIBUNNEWS.COM - Hasil cukup mengejutkan terjadi di lanjutan pekan ke-15 Liga 1 2019 saat tim Persela Lamongan dipaksa bertekuk lutut dari Semen Padang, Selasa (21/08/2019).
Persela Lamongan gagal mencuri poin dari kandang Semen Padang, setelah dikalahkan dengan skor 2-0, di Stadion H Agus Salim, Kota Padang.
Kekalahan tersebut juga membuat klub berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut masuk ke zona degradasi, tepatnya berada di peringkat ke-16.
Menanggapi hasil mengecewakan tersebut, pelatih Persela, Nil Maizar akan mengajak diskusi para pemainnya.
Diskusi tersebut guna melakukan evaluasi agar hasil yang sama tidak terulang di laga-laga selanjutnya.
Baca: Menang Lawan Persela Lamongan, Semen Padang FC Lanjutkan Tren Positif
Baca: Hasil Akhir Semen Padang vs Persela Lamongan di Liga 1 2019, Tuan Rumah Unggul 2-0
Persela Lamongan harus kebobolan dua kali lewat penyerang andalan Semen Padang FC, Karl Max Barthelemy pada menit 11 dan 57.
Walaupun mendapatkan hasil negatif dalam lawatannya ke kota kelahiran, Nil Maizar mengakui kekalahan yang dialami oleh anak asuhnya diterima dengan sikap legowo.
"Kita kalah karena semua kurang lancar, passing banyak salah, organisasi banyak salah," terang Nil Maizar dalam sesi jumpa pers usai pertandingan, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia.
Baca: Pasca Persija vs Kalteng Putra Liga 1 2019, Julio Banuelos: Macan Kemayoran Pantas Menang
Pelatih Persela, Nil Maizar, menyebut anak asuhnya tidak sedang berada pada hari terbaiknya.
Pemain tidak tampil seperti biasanya. Bahkan, dia melihat ada banyak kesalahan mendasar yang dilakukan.
"Hari ini Persela Lamongan kalah. Memang hari ini off day, semuanya kurang lancar, passing banyak salah, organisasi juga salah. Nanti akan kita perbaiki," kata Nil Maizar.
"Secara taktikal juga kita kurang jalan. Mungkin selama lima atau enam pertandingan ini sedikit tidak bagus. Berbeda dengan ketika lawan PSS Sleman kemarin," paparnya.
"Kita harus evaluasi untuk lawan Tira Persikabo (25/8/2019)," imbuh pelatih berusia 49 tahun.
Baca: Pasca Laga Bhayangkara FC vs PSIS Liga 1 2019, Yeyen Tumena tak Kecewakan Hasil Imbang
Baca: Pasca Laga Bhayangkara FC vs PSIS Liga 1 2019, Bambang Nurdiansyah Sebut Ini Debut yang Bagus
Menurut Nil Maizar gol-gol Karl Max cukup sulit diantisipasi, ia juga berpendapat lini belakangnya terlihat rapuh pada pertandingan kontra Semen Padang.
"Gol Dany (sapaan Karl Max) pertama lewat heading memanfaatkan crossing Dedi Hartono tidak bisa diantinsipasi," kata Nil Maizar.
"Sementara gol kedua Dany berawal dari serangan balik, pemain belakang kita juga tidak bisa mengantisipasinya," terang mantan pelatih Semen Padang ini.
Baca: Jelang PSS vs PSM Liga 1 2019, Darije Kalezic Siap turunkan Eero Markkanen
Hasil ini membuat klub berjuluk Laskar Joko tingkir gagal meraih kemenangan dalam lima laga terakhirnya.
Tercatat pada empat laga sebelumnya Alex Dos Santos Goncalves dan kawan-kawan selalu torehkan hasil imbang.
Masing-masing 0-0 atas Barito Putera, 2-2 lawan Borneo FC, 2-2 kontra Persib dan 1-1 jumpa PS Sleman.
Baca: Hal Menarik Liga 1 Pekan 15, Wasit Salah Keluarkan Kartu hingga Kampanye Osvaldo Haay
Baca: Klasemen dan Top Skor Liga 1 2019, Persija dan Semen Padang FC Menang, Papan Bawah Memanas
Kekalahan melawan tim Semen padang juga membuat Persela tercecer pada posisi 16 atau zona degradasi klasemen sementara dengan koleksi 12 poin.
"Hasil ini jelas pengaruh buat kita di papan bawah. Yang penting Persela harus evaluasi," terang dia.
Nil Maizar juga mengatakan bahwa kualitas penyelesaian akhirnya pada laga melawan Tim Kabau Sirah menjadi kendala utama tidak dapat meraih hasil maksimal di Padang.
"Alex Dos Santos tidak maksimal hari ini. Kedepan tiga pertandingan penting hadapi Tira Persikabo, PSM Makassar dan Persipura," ujar Nil.
"Nanti kita diskusi dengan pemain bagaimana jalan keluarnya," tukas dia.
Baca: Hasil Madura United Vs Bali United Liga 1 2019 Skor Akhir 0-1,Tim Tamu Perpanjang Rekor Kemenangan
Baca: Berita Persib: Latihan Perdana Pemain Asing Maung Bandung dan Kisah Haru Alfonsius Kelvan
Sementara itu pemain Persela Ahmad Birrul Walidain mengaku butuh banyak evaluasi.
"Kita mungkin akan perbaiki pada latihan di Lamongan. Mungkin kita lakukan kesalahan mendasar seperti passing dan kontrol. Kita punya peluang tetapi kurang bisa mencetak gol," ucap pemain berusia 23 tahun.
Persela Lamongan akan menjamu tamunya PS Tira Persikabo pada lanjutan pekan ke-16 Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (25/08/2019).
Baca: Pertimbangan Robert Rene Alberts yang Mendatangkan 3 Pemain Asing Baru ke Persib
Hasil Lengkap Liga 1 2019 Pekan ke-15:
- PSM 3-1 PersibĀ
- PS Tira Persikabo 3-1 PSS Sleman
- Arema FC 2-1 Barito Putera
- Borneo FC 1-1 Persipura Jayapura
- Persija Jakarta 3-0 Kalteng Putra FC
- Semen Padang FC 2-0 Persela Lamongan
- Bhayangkara FC 0-0 PSIS Semarang
- Perseru Badak Lampung FC 1-3 Persebaya Surabaya
- Madura United 0-1 Bali United
Top Skor Sementara
Alex Dos Santos Goncalves (Persela) 12 gol
Ciro Alves (Tira Persikabo) 11 gol
Marko Simic (Persija) 11 gol
Makan Konate (Arema FC) 9 gol
Yevhen Bokhashvili (PSS Sleman) 9 gol
Top Assist Sementara
Makan Konate (Arema FC) 7 assist
Rizky Pora (Barito Putera) 6 assist
Ciro Alves (Tira Persikabo) 6 assist
Diogo Campos (Kalteng Putra) 5 assist
Sylvano Comvalius (Arema FC) 5 assist
Fadil Sausu (Bali United) 5 assist
Paulo Sergio (Bali United) 5 assist
Wawan Febrianto (Tira Persikabo) 5 assist
Riko Simanjuntak (Persija) 5 assist
(Tribunnews/Dwi Setiawan)