"Kita respek sama Persebaya, baik kandang dan tandang selalu attacking mainnya dan agresif."
"Lalu kita juga pelajari apa yang dilakukan mereka," kata Yeyen Tumena dilansir halaman resmi Liga Indonesia.
"Kita secara tim juga melihat kekuatan sendiri dan membaca permainan lawan."
"Apalagi mereka pemain asing yang baru bakal main," imbuhnya.
Yeyen pun menyiapkan taktikal untuk meredam permainan agresif dari Bajul Ijo.
Ia tak mau anak asuhnya kehilangan poin di laga kandang
"Pastinya kita pertama perbaiki taktikal, kita coba persiapkan sebaik mungkin, tapi kita juga sudah lihat beberapa penampilan mereka, cara mainnya," katanya.
Selain itu, menaggapi masuknya pemain baru di kubu Persebaya, yakni David da Silva dan Aryn Williams, Yeyen mengatakan mereka akan menambah kekuatan dari Persebaya.
"Kehadiran David da Silva dengan pemain Australia (Williams) saya pikir menambah kekuatan Persebaya."
"Kita tahu David musim lalu adalah predator lini depan," kata Yeyen Tumena, Jumat (30/8/2019).
"Kita memberikan David kepada Persebaya di menit akhir dan akhirnya ia membantu Persebaya."
"Pemain yang ada di Bhayangkara sekarang saya pikir pernah melihat dan berlatih dengan David," lanjutnya.
"Kalau dibilang untuk mengantisipasi David, buat kami semua pemain Persebaya bermain dengan kolektif," tutup pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik Bhayangkara FC itu.
Pada laga nanti, The Guardians, julukan Bhayangkara FC, belum akan didampingi pelatih barunya, Paul Munster.