News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1 2019

Berita Persib: Robert Alberts Jelaskan Alasan Dibalik Pergantian Ghozali Siregar

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Robert Rene Alberts berbicara dengan Ghozali Siregar

Berita Liga 1 2019: Pelatih Persib Jelaskan Alasan Dibalik Pergantian Ghozali Siregar

TRIBUNNEWS.COM - Robert Rene Alberts selaku pelatih Persib Bandung menjelaskan alasan utama dibalik pergantian Ghozali Siregar di awal babak kedua, dimana sang pemain sebenarnya tampil impresif dalam laga melawan Semen Padang, Rabu (19/9/2019).

Ghozali Siregar memang tampil prima dalam laga tersebut, bahkan ia mampu mencetak satu-satunya gol tim Persib Bandung saat melawan tim Kabau Sirah.

Entah kenapa Gozo, begitulah ia dipanggil tiba-tiba ditarik keluar oleh Robert Rene Alberts di awal babak kedua, ia digantikan oleh Ezechiel N Douassel.

Baca: Penilaian Robert Alberts soal Penalti yang Didapat Persib Bandung dan Kegagalan Ezechiel Eksekusi

Ezechiel N Doassel yang menjadi pemain pengganti bahkan gagal mengeksekusi tendangan penalti, yang membuat Persib harus puas berbagi angka 1-1.

Pasca pertandingan, Robert langsung memberikan penjelasan singkat perihal keputusan menggantikan Ghozali Siregar yang tengah on-fire pada babak awal babak kedua.

Ia mengatakan bahwa Eze (panggilan akrab Ezechiel) adalah rencana tim.

Sementara Gozo dianggap kurang menyatu dengan permainan tim dalam laga tersebut.

Robert Rene Alberts berbicara dengan Ghozali Siregar (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

"Dalam rencana awal memang kami akan memasukan Ezechiel di awal babak kedua. Apalagi dia sudah punya banyak waktu beristirahat," ujar Robert melalui laman resmi Liga Indonesia.

"Mengingat Eze dalam laga terakhirnya (bersama Timnas Chad) itu tanggal 10. Hari ini tanggal 18 jadi sudah lebih dari sepekan dia pemulihan. Saya pun menilai Ezechiel lebih prima." tambah mantan pelatih PSM Makassar tersebut.

Baca: Update Klasemen Liga 1 2019, Drama di Segiri, Borneo FC ke Posisi 4 Persib Terlempar dari 10 Besar

Baca: Semen Padang Sempat Ingin WO Lawan Persib? Ini Kata Pelatih Soal Keputusan Wasit Terkait Penalti

Robert menambahkan, Ghozali juga kurang menyatu dalam permainan, tidak banyak serangan dari sisi kiri kecuali gol yang bisa ia ciptakan.

"Tapi itu semuanya sudah menjadi rencana di awal bahwa Ezechiel memang akan dimasukkan di awal babak kedua," paparnya.

Robert berharap Ezechiel bisa kembali menemukan kembali ketajamannya guna mengangkat performa tim di putaran kedua Liga 1 2019.

Pemain Persib Bandung, Ezechiel N'Douassel (kanan) berebut bola dengan pemain Borneo FC dalam laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/8/2019) malam. Sempat unggul 2-0, Maung Bandung akhirnya harus rela berbagi angka dengan tim tamu setelah skor berhasil disamakan menjadi 2-2. Tribun Jabar/Deni Denaswara (Tribun Jabar/Deni Denaswara)

"Dia sedang lapar (gol), sangat termotivasi karena absen di laga sebelumnya, karena dia juga tidak bisa cepat kembali usai tanggal 10 jadi saya harap dia bisa mengangkat tim lebih baik lagi," sebutnya.

Dilain sisi, Robert Rene Alberts sebenarnya mengaku kecewa atas hasil seri timnya saat menjamu Semen Padang di depan pendukungnya sendiri.

Robert mengatakan, timnya sebenarnya memiliki banyak peluang dan berpotensi memenangi laga.

"Saya menganalisa, secara keseluruhan pertandingan ini berjalan sangat lambat. Kami juga memulai dengan tempo lambat. Hasil yang benar-benar tidak kami harapkan," kata Alberts dalam sesi konferensi pers seusai laga.

Baca: Hasil Persib Vs Semen Padang: Maung Gagal Menang, Ezechiel Gagal Penalti, Ini Cuplikan Gol-Golnya

Mantan pelatih Arema FC tersebut juga berpandangan ada beberapa strateginya yang belum dijalankan secara optimalkan oleh para pemainnya dalam laga tersebut.

"Selepas gol yang diciptakan Ghozali (Siregar), saya instruksikan agar bermain lebih agresif. Tapi, kami tetap dengan gaya bermain bola panjang dan tentunya itu bukan rencana yang kami terapkan," lanjut Robert.

Pelatih berkebangsaan Belanda itu juga kecewa atas kegagalan timnya dalam memanfaatkan berbagai peluang yang tidak bisa dikonversikan menjadi gol oleh anak asuhannya.

Apalagi kegagalan dalam mengeksekusi peluang emas melalui penalti, ia pun juga menyayangkan protes berlebihan yang dilakukan pemain Semen Padang.

"Saya rasa itu memang benar harus penalti. Semen Padang berusaha menunda-nunda, bahkan berusaha menghentikan permainan. Itu memang mengganggu konsentrasi striker (Ezechiel N'douassel)," ujar Robert.

"Tapi, sebagai pemain profesional dan kapten Tim Nasional Chad dia harusnya bisa kembali berkonsentrasi lagi sebelum mengambil tendangan penalti," pungkasnya.

Persib Bandung akan menghadapi lawan berat di laga berikutnya yakni melawan Persipura Jayapura, Senin (23/9/2019).

Baca: Hasil Laga Persib Bandung vs Semen Padang Liga 1 2019: Tuan Rumah Imbang, Ezechiel Gagal Pinalti

Baca: Berita Persib: Raih Hasil Imbang, Robert Alberts Siap Perbaiki Ketajaman Lini Serang Maung Bandung

(Tribunnews/Dwi Setiawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini