Hal tersebut tentu meningkatkan kepercayaan diri Persebaya Surabaya apalagi berstatus tim tuan rumah.
Diakui bek Mokhamad Syaifuddin mengaku rekan-rekannya percaya diri menghadapi Bali United.
”Kemenangan di laga terakhir menjadi modal kami untuk menghadapi Bali United,” katanya.
Di kubu Bali United, ini ujian berat mereka sebagai pemuncak klasemen Liga 1 2019.
Sebelum menghadapi Persebaya, Bali United sudah menghadapi Persija Jakarta dan Bhayangkara FC.
Pelatih Stefano Cugurra menyebut laga menghadapi dua tim tersebut membuat mental Bali United siap.
"Ya, setelah menjalani dua pertandingan tandang di Bekasi melawan Bhayangkara FC dan Persija, kami langsung ke Surabaya hari Jumat lalu," ujar Teco di laman resmi klub.
"Kami sudah melakukan tiga kali sesi latihan yaitu recovery, taktik, dan satu latihan lagi sore tadi."
"Kami sadar tim Persebaya sangat kuat dan kami harus kerja keras demi hasil terbaik di pertandingan besok," ujar Coach Teco.
Teco juga mengantisipasi kedatangan beberapa pemain baru Persebaya yang meningkatkan daya serang Bajol Ijo di putaran kedua.
"Saya tahu ada tiga pemain Persebaya yang berasal dari Brazil. Saya juga tahu mereka bertiga punya kualitas, Otavio Dutra adalah pemain yang sudah lama bermain di Indonesia," ujar Teco.
"David Da Silva juga adalah penyerang tajam yang musim lalu cetak banyak gol untuk Persebaya," kata Coach Teco.
"Untuk Diogo Campos, dia main bagus saat di Kalteng Putra. Kami sudah pernah lawan dia di Kalteng Putra dan sekarang dia di Persebaya dan membuat tim Persebaya lebih kuat di putaran kedua ini," imbuhnya.
Selain pemain, pelatih asal Brasil ini juga memuji Bejo Sugiantoro, sebagai asisten pelatih yang cerdas dalam menangani tim.
"Saya sudah kenal Bejo Sugiantoro yang merupakan pemain saya dulu saat tahun 2004 saya menjadi pelatih fisik di Persebaya.