Selain itu, Nilmaizar juga sudah mengantongi gaya bermain Bhayangkara FC.
"Segala video dan kekuatan mengenai Bhayangkara sudah kami amati, tetapi seperti apa Bhayangkara biar kita sendiri yang tahu," tutup Nilmaizar.
Nil Maizar mengaku sudah menyiapkan antisipasi untuk meredam serangan lawan.
Apalagi tambahnya, tim yang diarsiteki Paul Munster ini membawa modal kemenangan 4-1 dari Barito Putera di partai tandang dan hasil imbang atas Borneo FC 1-1.
“Kami bersama tim pelatih juga sudah melihat beberapa video dan analisa, sudah kita siapkan antisipasi, juga sudah dipraktekkan di lapangan, mudah-mudahan besok bisa kita aplikasikan, mudah-mudahan kita meraih hasil yang bagus,” katanya.
Baca: Kabar Liga 1 2019: Nil Maizar Ungkap Faktor Kekalahan Timnya Atas Persipura Jayapura
Nada optimisme menang juga disampaikan oleh Eky Taufik selaku salah satu pilar andalan Laskar Joko Tingkir.
Menurut pemain berusia 28 tahun, tidak ada alasan lagi bagi Persela untuk kehilangan poin lagi di kandang.
Persela sendiri punya tren yang positif di laga kandang usai mengalahkan Arema FC.
Selain itu, Eky juga tidak ingin Persela kehilangan poin karena persaingan di klasemen sangat ketat. Laskar Joko Tingkir ingin segera lepas dari zona bawah klasemen Liga 1.
"Kita berusaha mengambil poin maksimal di sini karena ini kandang kita, karena ini rumah kita," ujar Eky Taufik melalui situs resmi klub.
"Kita tidak ingin kehilangan poin lagi di sini untuk amankan posisi kita," ucapnya.
Sang pemain juga meminta dukungan dari para supporter La Mania langsung dari stadion, diharapkan dukungan tersebut memacu semangat timnya meraih kemenangan.
"Saya kembali berharap kepada warga lamongan untuk memberikan dukungan ke stadion. Kalau pun tidak bisa hadir, saya meminta doa agar bisa dapat poin penuh," kata Eky Taufik.
Bhayangkara FC saat ini berada di posisi 11 dengan poin 23 dan 20 kali bermain.