Hasil Liga Inggris, Cetak Gol Kemenangan Dramatis Liverpool, Begini Tanggapan James Milner
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang sekaligus pencetak gol kemenangan Liverpool atas Leicester memberikan tanggapannya pasca pertandingan yang berakhir dengan skor dramatis 2-1 untuk kemengan skuat asuhan Jurgen Klopp, Sabtu (5/10/2019).
Pertandingan Liverpool vs Leicester City yang berlangsung di Stadion Anfield berakhir dengan klimaks setelah Milner mencetak gol kemenangan di ujung laga melalui titik penalti.
Kemenangan yang diraih The Reds semakin mengokohkan Liverpool di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan sempurna 24 poin, dari 8 laga yang sudah dijalani.
Baca: Hasil Akhir Liverpool vs Leicester Liga Inggris: Gol James Milner Hantarkan The Reds Raih 3 Poin
Baca: Klasemen Liga Inggris 2019, Gol Milner Buat Liverpool Belum Terkalahkan dan Makin Kokoh di Puncak
James Milner selaku pencetak gol kemenangan Liverpool memberikan tanggapannya pasca pertandingan tersebut apalagi terkait perasaannya saat menjadi algojo penalti di menit laga tersebut.
Pemain berkebangsaan Inggris tersebut pun mengaku berusaha tetap tenang dan berkonsentrasi penuh terhadap situasi tersebut.
“Hal pertama adalah apakah itu akan diberikan atau tidak, itu jelas pengalaman baru karena biasanya itu penalti atau tidak. Jadi itu berbeda," ujar James Milner, dikutip Tribunnews dari laman resmi Liverpool.
“Ada sedikit penantian. Saya hanya berusaha berkonsentrasi pada apa yang akan terjadi,'tambahnya.
Baca: Liverpool vs Newcastle United: Mohamed Salah dan Sadio Mane Menangkan Liverpool
Milner juga menambahkan ia merasa senang dengan kemenangan tersebut, ia pun mengaku timnya agak kelelahan di babak kedua.
"Kami hanya senang mendapatkan kemenangan, selalu sulit melawan tim mereka yang bagus," tutur mantan pemain Manchester City tersebut.
"Kami terlihat sangat lelah di babak kedua tetapi kami menemukan cara untuk menang lagi. Itu menunjukkan karakter pasukan tim kami," tegasnya.
Pemain asal Inggris tersebut juga berkontribusi pada gol pertama yang dicetak oleh Sadio Mane setelah memanfaatkan umpan jauh dari Milner.
"Kita tahu seberapa cepat dia," kata Milner tentang sosok Mane.
“Mungkin bermain di bek kiri di masa lalu membantu peran itu semacam posisi bek kiri dan menyaksikan Robbo melakukannya. Saya ibaratnya baru saja mencoba menggantikan peran Robbo," tambahnya.
Baca: Saran untuk Juergen Klopp soal Pelapis Ideal Andy Robertson di Pos Bek Kiri
Jalan Pertandingan Babak Pertama
Sejak babak pertama dimulai, kedua tim mempertontonkan permainan terbuka.
The Reds dalam laga menjamu Leicester menurunkan pemain terbaiknya.
Memasuki menit ke-5, Liverpool mampu mendominasi pertandingan.
Beberapa kali Duet Mohammed Salah dan Sadio Mane berhasil merepotkan lini pertahanan tim tamu.
Leicester dalam laga ini mengandalkan Jamie Vardy sebagai striker tunggal.
Adapun dari kubu tuan rumah mengandalkan Tro Firmansah (Firmino-Mane-Salah) untuk membongkar lini pertahanan The Foxes (Leicester).
Tim tamu yang memiliki catatan positif di dua laga terakhirnya mencoba meladeni permainan terbuka yang diperagakan oleh Liverpool.
Pressing ketat yang diperagakan oleh anak asuh Jurgen Klopp membuat tim tamu kesulitan untuk mengembangkan permainannya.
Peluang dimiliki oleh James Milner dimenit ke-12 memanfaatkan umpan yang diberikan oleh Alexander-Arnold.
Namun tendangan mantan pemain Manchester City itu melambung di atas mistar gawang Kasper Schmeichel.
Peran James Maddison dar kubu The Foxes cukup membuat lini pertahanan Liverpool bekerja keras.
Umpan umpan lambung yang diperagakan oleh tim tamu dengan mudah dapat dipatahkan oleh duet Virgil Van Dijk- Dejan Lovren.
Selain Vardy, Barnes mampu merepotkan lini perthanan The Reds melalui akselerasinya.
Tempo permainan berlangsung dengan cepat, hal ini dikarenakan pressing yang ketat diperagakan tim tuan rumah membuat tim tamu segera melepaskan umpan.
Meskipun Liverpool menguasai jalannya pertandingan, tim yang berjuluk The Reds itu minim peluang shot on target ke gawang Schmeichel.
Memasuki menit ke-25, The Foxes mulai mengancam lini pertahanan tuan rumah.
Sadio Mane dalam pertandingan ini bermain dengan daya jelajah dan mobilitas yang tinggi.
Mantan pemain Southampton itu tidak hanya apik dalam melakukan serangan, namun disiplin dalam membantu pertahanan.
Duet Soyuncu-Evans hinga menit ke-30 bermain dengan disiplin.
Beberapa kali andalan lini pertahanan tim tamu itu mampu menutup pergerakan yang dilakukan oleh Sadio Mane ataupun Mohamed Salah.
Baca: Live Score Hasil Liverpool vs Leicester City Liga Inggris Malam Ini, Pantau di HP
Baca: Benteke Merasa Masih Pantas Main di Liverpool
Kartu kuning pertama pada laga ini diberikan pada Wilfied Ndidi atas pelanggaran kerasnya.
Sadio Mane dalam laga ini kerapa membantu pertahanan untuk mengawal pergerakan yang dilakukan oleh Ben Chilwell.
Bek sayap miliki Timnas Inggris itu mampu menyisir sayap sebelah kanan milik Liverpool dengan sangat baik.
Pengawalan ketat silih berganti dilakukan oleh Soyuncu dan Evans untuk menjaga Mohamed Salah.
Hasilnya, pemain asal Mesir itu minim untuk menciptakan peluang sejauh 35' menit pertandingan.
Peluang emas dimiliki oleh Firmino di menit ke-33.
Tendangannya melambung ke atas setelah menerima umpan yang diberikan kembali oleh Alexander-Arnold.
Sejauh ini, fullbek milik Liverpool tercatat memberikan dua kali umpan matang yang membahayakan lini pertahanan The Foxes.
Sejauh ini, fullbek milik Liverpool tercatat memberikan dua kali umpan matang yang membahayakan lini pertahanan The Foxes.
Sadio Mane berhasil membuka keunggulan dimenit ke-40.
Ia berhasil memanfaatkan umpan yang diberikan oleh James Milner sebelum menakklukan Kasper Schmeichel.
Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan hingga babak pertama usai.
Jalan Pertandingan Babak 2
Liverpool yang unggul ementara mencoba kembali menaikkan intensitas serangannya dibabak kedua.
Diawal babak kedua, duet Soyuncu-Evans kembali harus kerepotan dengan pergerakan yang dilakukan oleh Salah dan Sadio Mane.
Permainan satu dua sentuhan yang dipergakan tanak asuh Jurgen Kopp itu mampu membuat lini tengah The Foxes kesulitan.
Pada awal babak pertama, Andrew Robertson mulai aktif dalam penyerangan di banding pada babak pertama.
Hingga menit ke-54, anak asuh Brendan Rodgers nampak kesulitan untuk keluar dari teja=kanan The Reds.
Baca: Hasil Babak Pertama Liverpool vs Leicester City Liga Inggris:Mane 1 Gol, The Reds Sementara Unggul
Baca: Benteke Merasa Masih Pantas Main di Liverpool
Peluang kembali diperoleh Sadio Mane di menit ke-55.
Hasil kerjasamanya dengan Salah hanya membuahkan tendangan gawang bagi tim tamu.
Memasuki menit ke-60, The Foxes kembali gencar melakukan serangan.
Dimotori James Maddison dan Vardy, The Foxes beberapa kali mengancam gawang dari Adrian.
The Foxes dalam babak kedua beberapa kali mampu memberikan umpan silang kedalam kotak pinalti yang membuat lini perthanan The Reds kerepotan untuk mengantisipasinya.
Leicester beberapa kali menerapkan serangan balik cepat di pertengahan babak kedua.
Peluang kembali diperoleh Andre Robertson dimenit ke-66.
Namun peluang fullbek kanan milik Liverpool itu dapat diantisipasi oleh Kasper Schmeichel.
Leicester memperoleh peluang di menit ke-72 melalui tendangan dari luar kotak pinalti yang dilakukan Praet.
Gol penyeimbang kedudukan berhasil disarangkan oleh The Foxes.
James Madisson berhasil menyeimbangkan kedudukan melalui 1-1 dimenit ke-80.
Pemain berusia 22 tahun itu berhasil menakklukan Adrian setelah menerima umpan dari Ayoze Perez.
Liverpool berhasil meraih tiga poin setelah james Milner berhasil mengeksekusi pinalti di menit ke-90+.
Hingga akhir laga, Liverpool unggul 2-1 atas tamunya, Leicester City.
Baca: Leicester City Cukur Newastle United 5-0: Jamie Vardy Borong Dua Gol
(Tribunnews/Dwi Setiawan)