Laporan Wartwan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Salah satu calon ketua umum PSSI, Vijaya Fitriyasa bersama anggota Exco PSSI Refrizal terlihat berada di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (28/10/2019).
Vijay sapaan akrabnya, mengatakan keberadaan dirinya di Kemenpora untuk bertemu lansung Menpora Zainudin Amali.
Jadwal kongres pemilihan PSSI jadi hal yang ia adukan. Pasalnya, mulai muncul perbedaan pandangan penyelenggaraan Kongres.
PSSI sebelumnya telah menetapkan diadakan pada 2 November 2019, namun ada sebagian caketum PSSI yang menginginkan Kongres tetap di Januari 2020 sesuai persetujuan FIFA.
“Kita ketemu Menpora minta supaya Menpora ini memfasilitasi pihak-pihak yang bersiteru soal jadwal Kongres ini. Saya maunya kita ambil jalan tengah lah, win-win solution. Masing-maisng pihak menahan diri, kita semua pihak itu menyampingkan ego masing-masing dan kita bciara untuk kepentingan nasional,” kata Vijay.
Vijay mengkhawatirkan polemik ini bisa berdampak buruk kepada kepercayaan FIFA yang telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Dan ia menegaskan bahwa hadirnya Menpora bukan untuk mengintervensi PSSI melainkan untuk membantu meredakan suasana.
“Ini ada momentum Piala Dunia U20 di 2021, dan kita harus menyelamatkan itu. Jangan sampai gara-gara PSSI kisruh, kemudian batal kita,” ujar Vijay.
“Ya ini bukan intervensi karena hanya sebagai fasilitator. Jadi yang mau Kongres di Januari (2020) dengan November (2019) itu dipertemukan. Jadi bukan pemerintah ikut campur, tapi sebagai fasilitator,” pungkasnya.