News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Batal Diperkuat M. Tahir dan Igbonefo Saat Hadapi Malaysia

Penulis: Gigih
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Timnas Indonesia batal diperkuat M. Tahir dan Igbonefo kala menghadapi Malaysia di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022

TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia batal diperkuat dua pemain kala menghadapi Malaysia di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Timnas Indonesia dipastikan tidak akan diperkuat oleh dua pemain kala menghadapi Malaysia di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Kedua pemain tersebut adalah M. Tahir asal Persipura Jayapura dan Victor Igbonefo yang bermain di PTT Rayong.

M Tahir terkendala masalah paspor yang belum dipunyai.

Sedangkan Victor Igbonefo mengalami cedera hamstring.

Posisi Victor digantikan oleh pemain PS Tira Persikabo, Abduh Lestaluhu.

Nama M. Tahir sempat disorot oleh Pelatih Bali United, Stefano Cugurra.

Teco meminta PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator liga agar mampu bersikap tegas perihal pemanggilan pemain ke skuat Timnas Indonesia.

Secara khusus, pelatih yang akrab disapa Teco tersebut memberikan sorotan khusus kepada pemain asal Persipura Jayapura yakni Muhammad Tahir.

Hal ini dikarenakan seharusnya Tahir yang mendapatkan panggilan Timnas Indonesia sudah bergabung dalam pemusatan latihan mulai hari Minggu (10/11/2019).

Namun, Tahir justru memainkan pertandingan bersama Persipura Jayapura saat melakoni laga melawan Bali United dalam lanjutan laga Liga 1 2019.

Bahkan dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo tersebut, Tahir bermain selama 90 menit.

Stefano Cugurra pun merasa geram lantaran dua pemain Serdadu Tridatu yang juga dipanggil timnas, Irfan Bachdim dan Ricky Fajrin, telah bergabung sejak Minggu (10/11/2019).

Alhasil baik Bachdim dan Ricky Fajrin terpaksa harus absen dalam laga melawan Persipura lantaran sudah bergabung dengan pemusatan latihan timnas.

Dikutip Tribunnews.com dari Tribun Bali, pelatih yang akrab disapa Teco tersebut meminta PSSI bisa memberikan sanksi tegas kepada M. Tahir.

Mengingat menjadi M. Tahir salah satu pemain yang telah dipanggil timnas tapi masih bisa bermain untuk klub yang dibelanya.

"Saya hanya tunggu PSSI punya sikap tegas berikan sanksi atau apa. Saya mau lihat nanti," tegas Teco usai laga di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.

Mantan pelatih Persija tersebut berharap profesionalitas PSSI dan PT LIB selaku operator liga bisa ditingkatkan.

"Pasti tim saya dapat surat dari PSSI kemarin, pemain saya sudah masuk hotel (timnas) di sana, Ricky dan Bachdim masuk sana karena ada surat dari PSSI," beber Teco.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco. (TRIBUN BALI/RIZAL FANANY)

Dilain sisi, Teco juga menilai tindakan Tahir yang lebih memilih untuk membela timnya dapat dikatakan merupakan sikap yang kurang profesional.

Ia juga memandang PSSI dan PT LIB tidak serius dalam mengurus sepak bola nasional secara profesional jika hal-hal seperti ini dibiarkan begitu saja.

Menurut Teco, peristiwa semacam ini berpotensi terulang di masa depan jika PSSI dan PT LIB tidak melakukan langkah tegas.

"Tim saya dapat surat dari PSSI kemarin, pemain saya sudah masuk hotel (timnas) di sana, Ricky dan Bachdim masuk sana karena ada surat dari PSSI," tutur Teco.

"Surat yang sama ini pasti datang ke Persipura juga, tetapi kami lihat pemain mereka bermain hari ini (kemarin)." tambahnnya.

Tidak hanya Persipura, saat laga Persija Jakarta vs Pusamania Borneo FC di Jakarta, kemarin, dua pemain yang dipanggil Timnas Indonesia senior, Andritany Arhiasa dan Lerby Eliandri juga masih bermain bersama klubnya masing-masing.

Kiper Persija, Andritany Ardhiasa, dan penyerang Borneo FC, Lerby Eliandri terlihat turut bermain dalam laga tunda pekan keempat yang mempertemukan kedua tim di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekas, Senin (11/11/2019).

Penjaga gawang Persija Jakarta Andritany mencoba menghalau serangan dari pemain Bali United Irfan Bachdim pada pertandingan Liga 1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (19/9/2019). Pada laga tersebut Persija Jakarta kalah 0-1 dari Bali United. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

"Jika keputusan PSSI seperti ini, pasti nanti semua tim ingin pakai sistem seperti ini, tak mau lepas pemain," ujar eks pelatih Persija Jakarta tersebut.

Situasi tersebut tentu secara tidak langsung membuat Teco semakin geram.

Harusnya semua tim yang pemainnya dipanggil Timnas Indonesia, komitmen dengan isi surat dan harus segera bergabung 10 November 2019 di Jakarta.

(Tribunnews/Dwi Setiawan/Gigih) (Marianus Seran/Tribun Bali)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini